Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/06/2024, 15:15 WIB
Devi Pattricia,
Wisnubrata

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Batik menjadi warisan budaya Indonesia yang sudah mendunia. Bahkan tren menggunakan kain batik pun sudah semakin berani digaungkan oleh generasi muda.

Batik sendiri telah dikreasikan menjadi berbagai macam model baju yang modern tapi tetap memiliki sentuhan khas nusantara. 

Salah satu pusat perbelanjaan di Depok yang menjual berbagai macam baju batik pria maupun wanita yaitu ITC Depok. Mulai dari kain songket, kemeja batik, outer atau vest batik, batik anak, hingga daster pun juga ada di sini. 

Tips belanja batik di ITC Depok

Kompas.com sempat mengunjungi langsung dan mewawancarai salah satu penjaga toko batik di ITC Depok. Bagi kamu yang ingin belanja baju batik di ITC Depok, yuk simak tips dan trik di bawah ini!

Baca juga: 3 Tips Padu Padan Batik agar Terlihat Trendi

1. Pilih batik  yang bahannya nyaman

Memilih batik berbahan katun bisa lebih nyaman untuk digunakan sehari-hari. Bahan katun juga mudah menyerap keringat dan cenderung lebih sejuk ketika di pakai.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, sebagian besar toko batik di ITC Depok menjual baju batik yang berbahan katun. Namun tak semua toko menjual batik tulis, kebanyakan menjual batik cap atau kain printing motif batik yang harganya jauh lebih murah.

Meskipun demikian, motif dari batik cap juga cukup detail dan masih sangat apik untuk dipakai sehari-hari.

Sedangkan kain printing motif batik --yang sering dianggap bukan batik karena tidak menggunakan lilin malam dalam pembuatnnya-- harganya lebih terjangkau lagi.

2. Pastikan ke penjual bahannya tidak luntur

Salah satu tantangan dalam memilih baju batik yaitu bahan yang luntur. Beberapa baju batik memang akan luntur ketika dicuci, terlebih jika menggunakan sabun. 

Khawatirnya batik dengan bahan yang luntur warnanya lebih cepat pudar, apalagi jika dipakai dan dicuci terus menerus.

Salah satu toko batik yang Kompas.com sambangi yaitu Toko Batik Rifqi, memberikan keterangan yang bertuliskan ‘Tidak Luntur’ di berbagai koleksi baju batik yang mereka jual. 

“Kalau di sini mayoritasnya udah enggak luntur. Kami juga tulis di tag harga baju batiknya kalau bahannya memang enggak luntur,” tutur Ine selaku penjaga Toko Batik Rifqi kepada Kompas.com, Senin (3/6/2024).

Baca juga: Bolehkah Menggulung Lengan Kemeja Batik? Laki-laki Wajib Tahu!

3. Dapat potongan harga untuk pembelian yang banyak

Selain itu, jika kamu ingin membeli baju batik untuk seragam atau keluarga besar dalam jumlah yang banyak, beberapa kios batik di ITC Depok juga bisa menjual grosiran.

Soal harga pun bisa lebih murah dibandingkan membeli satuan. Ine menjelaskan bahwa harga satuan batik di Toko Batik Rifqi sudah nett dan tidak bisa ditawar. Namun terdapat potongan khusus jika ingin mengambil dalam jumlah yang banyak. 

“Bisa jual grosiran atau mau beli banyakan gitu. Harganya juga beda, nanti bakal dikurangin tergantung berapa banyak ambilnya,” ujar Ine.

4. Pastikan ke penjual soal harga

Kamu yang ingin berburu baju batik di ITC Depok sebaiknya lebih teliti soal harga ya. Sebab beberapa toko hanya meletakan tag harga di atas gantungan baju-bajunya saja.

Bisa jadi ada perbedaan harga ataupun tak semua baju yang digantung memiliki harganya sama. Jadi jika kamu sudah cocok dengan satu model batik, maka segera pastikan kembali harganya ke penjual. 

Baca juga: Tips Memakai Kain Batik untuk Pria agar Lebih Elegan dan Stylish

5. Ada harga, ada kualitas

Di ITC Depok ada banyak sekali model, motif, serta variasi harga yang bermacam-macam. Untuk baju batik berbahan katun dengan kualitas standar biasanya dibanderol mulai dari harga Rp 100.000-an.

Sedangkan untuk blouse batik premium dengan furing di dalamnya dijual dengan kisaran harga Rp 200.000 ke atas. Biasanya untuk baju batik yang premium memiliki motif yang cenderung lebih langka dengan warna-warna yang lebih terang. 

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com