Hindari Ucapkan Ini Pada Pengidap Kanker

Namun, ada beberapa ucapan yang justru menurunkan semangatnya. Berikut beberapa ucapan yang sebaiknya tak diutarakan kepada siapa pun yang sedang melawan kanker.

“Kanker sudah lebih mudah diobati, kok!”

Anda mencoba memberikan secercah harapan dengan mengatakan bahwa pengobatan kanker kini sudah semakin maju. Sayangnya, walaupun kanker payudara, leher rahim atau tiroid biasanya sangat bisa diobati, namun tidak berarti kanker itu "mudah" untuk dijalani.

Kanker bisa menjadi cobaan yang perlu dihadapi bertahun-tahun, pengobatan dan perawatan tanpa henti, yang memerlukan perjuangan fisik maupun mental. Sehingga, berhati-hatilah menggunakan kata “mudah” atau “gampang” dalam menanggapi hal yang berkaitan dengan penyakit tersebut.

"Apa yang saya bisa bantu?"

Kalau mau jujur, dia mungkin berharap semua biaya pengobatan dan pekerjaannya bisa diserahkan kepada Anda yang kini menawarkan bantuan. Lalu, dia akan berpikir bahwa dirinya kini menjadi “lemah” dan terpuruk sampai-sampai banyak yang menawarkan bantuan.

Jadi, ketimbang menanyakan pertanyaan yang “sulit” dijawab ini, sebagai gantinya, Anda bisa memberikannya hadiah selimut yang nyaman, membawakan satu loyang makanan favoritnya, atau melakukan hal-hal yang bisa membuat dia bahagia tanpa mengajukan banyak pertanyaan basa-basi.

“Sudah coba diet anti kanker?”

Tentu, sayuran dan buah bisa berdampak positif terhadap proses penyembuhan kanker, dan kerabat Anda pasti sudah tahu faktanya. Tetapi, ucapan “makanlah apapun yang ingin kamu makan supaya makin sehat” adalah yang terbaik, terutama selama dia menjalani kemoterapi. Jangankan untuk makan salad diet, menikmati makanan favoritnya pun bisa tak ada selera.

Tidak mengatakan apa-apa

Banyak orang kebingungan tentang apa yang harus dikatakan kepada pengidap kanker dan akhirnya memilih untuk tak berkata-kata. Kenyataannya, mereka bisa sangat merasa kesepian dan takut.

Sebagai permulaan, Anda bisa mengatakan “kamu pasti bisa melaluinya”. Anda mungkin berpikir bahwa Anda mengganggunya, tapi itulah dunianya sekarang. Jadilah orang yang menyemangatinya, ketimbang menjadi orang yang bahkan tak mengucapkan apa-apa.