Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Biar Tak Keliru, Ini Dia Tips Ampuh agar Dietmu Tetap Sehat

Oleh: Alifia Putri Yudanti & Ristiana D. Putri

KOMPAS.com - Bagi sebagian orang, diet adalah momok menakutkan. Hal itu disebabkan oleh stigma yang beredar, yaitu diet berarti harus mati-matian berolahraga dan mengurangi porsi makan. Selain itu, kebanyakan, tujuan diet yaitu ingin menurunkan berat badan.

Padahal, diet sebenarnya berfungsi untuk mengubah gaya dan pola hidup menjadi lebih sehat. Biasanya, tujuan-tujuan di ataslah yang membuat diet terasa menyiksa. Diet terlalu ketat ternyata bisa membahayakan tubuh dan memicu timbulnya penyakit fisik dan mental.

Dalam siniar Semua Bisa Cantik bertajuk "Motivasi Diet Sehat dan Percaya Diri", Arini Risanti, yang kerap disapa Riris, mengatakan bahwa diet yang sehat seharusnya tidak menyiksa tubuh.

Apabila kita melakukan diet ketat, hasilnya pun tak akan bertahan lama. Justru, muncul rasa malas dan lelah karena aktivitas sehari-hari berubah secara drastis.

Maka dari itu, untuk tetap melakukan diet dengan sehat, diperlukan beberapa tips khusus. Tips-tips inilah yang akan membantu kita agar tetap menjaga kesehatan tubuh. Lantas, apa saja yang bisa dilakukan?

Ubah Pola Pikir dan Tujuan Diet

Sebelum memulai diet, Riris bukanlah pribadi yang terlalu mementingkan penampilan. Namun, pada suatu hari, perkataan teman lelakinya mengubah pandangannya.

"Di sekolah ada sekumpulan cowok yang lagi bercanda dan ngomong, "Ah, liat dia iket rambut aja gak napsu." dari situ akhirnya bikin aku bilang, "Liat aja lo nanti kalo gue diet," ujarnya sambil tertawa.

Dengan dukungan orangtua, Riris pun bertekad untuk diet. Menurutnya, mayoritas orang yang melakukan diet hanya karena ingin kurus itu keliru. Seharusnya, kita harus paham dulu kalau diet itu bertujuan untuk mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat.

Dengan pola pikir seperti itu, kita akan menjalani diet dengan bahagia. "Biasanya orang mulai ngurangin makan, olahraga mati-matian. Itu sebenarnya yang bikin diet kita males ‘kan, cuma seminggu, dua minggu; udah. Yang perlu dipersiapin itu, ya, basic habit-nya diubah."

Mengonsumsi Makanan dan Minuman Sehat

Setelah mengubah pola pikir, konsumsi makanan dan minuman secara perlahan juga perlu kita perhatikan. Menurut WHO, mengonsumsi makanan sehat dapat mencegah kekurangan gizi dan penyakit tidak menular.

Bahkan, ia juga bisa memberikan perlindungan kesehatan tubuh, berupa peningkatan pertahanan antioksidan.

Meskipun sedang diet, bukan berarti kita bisa mengurangi makanan secara ekstrem, misalnya dalam sehari hanya makan sayuran. Justru, kita diharuskan untuk menyeimbangkan gizi makanan. Apabila kita hanya makan satu jenis zat, tubuh tak cukup mendapatkan energi.

Seimbangkanlah gizi pada makanan dengan menyertakan beras, sayur, buah, atau olahan daging. Untuk porsinya, sesuaikan dengan kebutuhan. Jangan lupa untuk minum air mineral minimal dua liter per hari. Kurangi juga konsumsi minuman kemasan yang tinggi gula.

Berolahraga Secara Teratur

Selain makanan dan minuman, kita juga harus mulai berolahraga secara teratur. Dengan berolahraga, tubuh kita pun akan lebih sehat dan energik.

Mulailah dari olahraga ringan yang kita suka, seperti menari dengan musik, push-up, sit-up, atau plank. Jangan langsung mulai dengan olahraga berat karena hal itu akan menyiksa dan akhirnya membuat kita malas.

Olahraga juga dapat membentuk otot tubuh. Lemak-lemak yang menumpuk dan berpotensi meningkatkan kandungan kolesterol, akan ditransformasikan menjadi otot secara berkala.

"Diet itu gak selamanya (berat badan) akan turun terus, diet itu ada masa badan kita stuck. Ada juga berat badan kita naik lagi. Diet itu, ya, up and down dan gak selamanya turun terus."

Perbaiki Pola Tidur

Pola tidur juga sangat krusial. Apabila masih sering begadang, diet pun sia-sia. Pada tengah malam, kita sering kali dihadapkan pada godaan untuk memakan cemilan.

Selain itu, tidur terlalu larut juga bisa merusak sistem metabolisme tubuh. Waktu yang seharusnya digunakan untuk mencerna makanan pun terhambat. Akibatnya, keesokan harinya, tubuh kita akan merasa lemas dan sulit untuk buang air besar.

Carilah Motivasi dan Support System

Agar diet lancar, terkadang kita juga membutuhkan motivasi dari orang lain, seperti keluarga dan teman. Selain menghimpun dukungan, kita juga perlu untuk mempercayai diri sendiri.

Menurut Riris, dukungan terbesar itu terletak di dalam diri kita, "Dukungan harus dari diri sendiri, misalnya ngejaga makan dan minuman apa yang boleh dan enggak untuk dikonsumsi."

Dengarkan kisah Riris dalam menjalani diet sehatnya dalam siniar Semua Bisa Cantik bertajuk “Motivasi Diet Sehat dan Percaya Diri”. Ikuti juga agar kalian tak ketinggalan kisah-kisah seputar kecantikan lainnya yang menginspirasi!

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/03/01/080000020/biar-tak-keliru-ini-dia-tips-ampuh-agar-dietmu-tetap-sehat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke