Ini Caranya, Pertolongan Pertama Atasi Diare Tanpa Minum Obat

KOMPAS.com - Diare dapat menjadi gangguan kesehatan yang melelahkan dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Bayangkan jika kita memiliki kesibukan yang penting, semua jadwal bisa terganggu akibat harus ke toilet terus-menerus.

Ada baiknya memahami cara terbaik pertolongan pertama diare agar kita bisa mempercepat pemulihannya.

Pertolongan pertama atasi diare tanpa obat

Diare merupakan kondisi gangguan pencernaan yang ditandai sakit perut hingga buang air besar yang lebih sering serta tinja yang lebih cair dari biasanya.

Masalah ini dapat disebabkan oleh usus yang mengalami gangguan dan tidak mampu menyerap nutrisi atau air.

Akibatnya, apa pun yang masuk ke dalamnya langsung terbuang melalui proses buang air besar.

Dalam kebanyakan kasus, diare dapat sembuh dengan sendirinya melalui pengobatan minimal.

Tetapi jika gejalanya terus berlanjut atau sudah dalam tingkat parah, diare perlu segera mendapatkan perawatan medis yang tepat.

Ketika di awal gejala sudah menunjukkan ada tanda-tanda diare, tak ada salahnya jika kita melakukan sejumlah hal berikut sebagai pertolongan pertama atasi diare.

1. Minum banyak cairan

Minum banyak air dapat menjadi tindakan pertama untuk mengatasi diare.

Air putih dapat menjadi pilihan terbaik untuk lebih banyak diminum, susu juga demikian.

Tetapi beberapa orang yang memiliki sensitivitas pada susu perlu waspada, karena meminum susu saat diare dapat memperburuk gejalanya.

Selain itu, hindari pula konsumsi kafein atau minuman beralkohol karena dua minuman itu bersifat diuretik.

2. Konsumsi probiotik

Beberapa jenis makanan atau minuman probiotik sangat disarankan saat diare menyerang.

Pilihan makanannya dapat berupa yogurt, kefir, hingga suplemen probiotik yang dapat membantu meringankan gejala atau mempercepat pemulihan diare ringan.

Menurut penelitian yang diterbitkan pada tahun 2015 di Journal of Clinical Gastroenterology, Lactobacillus rhamnosus GG (LGG) dan Saccharomyces boulardii adalah strain probiotik yang efektif meredakan gejala diare.

Penelitian itu menyebutkan, konsumsi probiotik telah terbukti dapat menjadi pengobatan efektif untuk diare.

3. Mengubah pola makan

Diet BRAT telah terbukti dapat membantu meredakan atau mengatasi gangguan pencernaan seperti diare hingga mual.

BRAT adalah singkatan dari Banana (pisang), Rice (nasi), Applesauce (saus apel), dan Toast (roti panggang).

Sejumlah makanan itu diklaim dapat membantu mengikat kotoran yang encer menjadi lebih padat.

Meski dinilai efektif, tetapi diet BRAT dinilai bisa memicu masalah kekurangan nutrisi.

Sebagai gantinya, para ahli menyarankan untuk mengonsumsi beberapa makanan dari diet BRAT terutama selama 24 jam pertama dan disertai pola makan normal.