Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jangan Pakai Sepatu Baru untuk Lomba Lari, Bisa Cedera

KOMPAS.com - Lomba lari bisa jadi kesempatan untuk tampil gaya, apalagi jika baru saja membeli sepatu lari baru. 

Namun, menurut pelari elite nasional Triyaningsih, memakai sepatu baru saat ikut lomba lari berisiko cedera, meskipun beberapa sepatu memang didesain untuk cepat menyesuaikan dengan kaki. Ia pun menyarankan para pelari untuk tidak mengambil risiko. 

"Karena kita belum tahu sejauh mana sepatu tersebut nyaman untuk digunakan," tutur Triyaningsih, dilansir dari Antara, Senin (8/1/2024).

Ia menjelaskan, kaki merupakan bagian tubuh yang paling sering mengalami tekanan dan beban. Tekanan pada kaki bisa naik hingga tiga kali lipat saat berjalan cepat atau berlari. 

Penyandang predikat "Ratu Lari Jarak Jauh Indonesia" ini menganjurkan para pelari untuk latihan berlari pakai sepatu baru minimal dua kali, dengan jarak yang akan ditempuh saat lomba. 

"Contohnya, jika lomba dengan jarak lima hingga 10 kilometer, coba sepatu tersebut selama latihan dengan jarak tersebut," tuturnya. 

Jika gemar berlari, penting untuk mengetahui bentuk kaki guna menentukan jenis sepatu yang tepat agar bisa mengurangi beban pada kaki. Ada tiga bentuk kaki yang menurut Triyaningsih harus diperhatikan yaitu pronated (flat foot), normal, dan supinated (high arch). 

Tidak hanya itu, ia juga menganjurkan para pelari untuk membeli sepatu langsung di toko khusus. Saat membeli, mereka bisa bertanya soal fitur yang ada sesuai bentuk kaki.

"Toko yang khusus menjual sepatu biasanya memiliki alat untuk menentukan tipe sepatu yang cocok sesuai dengan tipe kaki," ucapnya. 

Untuk pelari pemula, Triyaningsih menganjurkan untuk memilih sepatu dengan fitur stabilitas agar lebih dapat menyesuaikan bentuk kaki. 

Sementara itu, bila ingin meningkatkan performa lari, penting untuk memperhatikan teknologi yang ada di sepatu. 

"Bagi pelari yang ingin meningkatkan performa, teknologi pada sepatu sangat perlu dipertimbangkan, karena bisa memberikan tambahan performa sekitar 10 persen untuk lompatan," terangnya. 

https://lifestyle.kompas.com/read/2024/01/08/220000220/jangan-pakai-sepatu-baru-untuk-lomba-lari-bisa-cedera

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke