Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produk Unik di CES 2018 yang Kelak Akan Menjadi Barang Sehari-hari

Kompas.com - 11/01/2018, 14:30 WIB
Wisnubrata

Penulis

Sumber DMarge

Ripple By Tinder

Tinder menciptakan kompetitor buat LinkedIn, bernama Ripple. Aplikasi ini bertujuan untuk membuat jejaring profesional lebih gampang digunakan. inder yakin sisi "permainan" aplikasi ini akan membantu orang terhubung secara profesional dan mengurangi tumpoukan email yang tidak perlu.

Selain menampilkan foto, Ripple juga memberi informasi soal kemampuan, pendidikan, lokasi, dan minat penggunanya, sehingga memudahkan pencari kerja dan pencari pekerja.

Bell Helicopter Taxi

Kabin helikopter BellBell Kabin helikopter Bell
Untuk pertama kalinya di CES, sebuah helikopter dihadirkan di acara itu. ini merupakan konsep taksi udara yang digagas Bell Helicopter. Perusahaan tersebut memamerkan kabin heli untuk menunjukkan pada penumpang betapa menariknya taksi udara.

Menurut Scott Drennen, direktur inovasi Bell, taksi udara ini dirancang untuk memberi kenyamanan dan kemudahan pada penumpang saat bepergian. Apalagi bila kelak ia bisa tersedia di daerah macet seperti Jakarta.

Onewheel+ XR

Saat ini kita mengenal skateboard beroda empat. Namun Future Motion memunculkan skateboard listrik satu roda yang disebut lebih mudah dipakai. Onewheel+ XR itu memiliki kecepatan lebih tinggi, jarak temouh lebih jauh, dan mesin yang tidak berisik. Sekali di-charge, ia bisa dipakai berkendara sejauh 20-30 km.

Sgnl Wristband

Apakah kamu ingat film-film di mana tokohnya bisa menelpon hanya dengan meletakkan tangannya ke dekat telinga? Ya, gagasan fiktif itu menjadi kenyataan lewat alat berbentuk gelang, Sgnl wristband.

Dikembangkan oleh stratup Korea, Innomdle Lab, Sgnl hadir dalam bentuk gelang serupa gelang jam. Saat disambungkan dengan ponsel, alat itu bisa menerima panggilan telpon, cukup dengan menyentuhkan jari ke telinga.

Getaran dari gelang seharga 149 dollar itu akan mengalir ke tangan dan menjadi gelombang suara saat sampai telinga. Kamu mungkin akan terlihat seperti bicara dengan tangan. Namun kelak banyak orang akan melakukannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com