Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/06/2018, 06:00 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber CNN Health

"Maka, jika ada makanan khas tradisional yang biasa disajikan yang secara emosional akan membuatmu merasakan hari besar tersebut, maka makanlah," kata Zibdeh.

Namun, kita tak perlu memakan setiap menu yang ada di hadapan kita. Dengarkan keperluan tubuhmu, dan makan sesuai kebutuhan.

Minum air putih sangatlah penting untuk menghindari dehidrasi setelah periode puasa yang panjang.  

Para pakar juga menekankan pentingnya asupan makanan yang beragam untuk menjaga asupan nutrisi.

Baca juga: Makanan Warna Ungu Kaya Nutrisi dan Instagramable

"Buah dan sayuran akan memberikan cadangan mineral yang cukup," kata Nutrisionis klinis di University of Maryland Medical Center, Courtney Ferreira.

Konsumsi vitamin tidak begitu diperlukan bagi orang-orang yang ingin kembali ke pola diet sehat setelah Idul Fitri.

2. Makan sosial

Pola makan sehat lainnya adalah merencanakan makan bersama, di mana sejumlah makanan disajikan namun dengan waktu jeda di setiap penyajian.

Jeda 3-4 jam di antara waktu makan akan memberikan waktu bagi pencernaan kita untuk memisahkan bakteri atau sisa makanan dari usus ke saluran pembuangan.

Zibdeh mencontohkan, ketika ia diundang makan siang pada pukul 11.00-14.00.

Ia berencana tak sarapan untuk mengantisipasi makanan yang akan dinikmati bersama teman-temannya tersebut.

Zibdeh juga akan menghadiri undangan lainnya pada pukul 18.00.

Baca juga: Sabtu-Minggu, Hari Tersibuk di Supermarket Indonesia, Kenapa?

Ahli diet asal Toronto, Nazima Qureshi menyarankan kita pergi ke supermarket dengan membawa perencanaan makanan, agar kita berusaha menghindari membeli makanan tidak sehat.

Setelah hari pertama Idul Fitri, banyak ahli nutrisi menyarankan agar momentum tersebut dijadikan waktu untuk memulai kembali pola diet sehat.

Qureshi mengatakan, banyak orang mengalami kenaikan berat badan saat Idul Fitri. Hal itu karena mereka makan terlalu banyak setelah tak lagi berpuasa.

"Jika kita tak memperhatikan apa yang kita makan, kita akan merasa lelah karena terlalu banyak makan," katanya.

Namun, daripada terlalu keras memikirkan apa yang dimakan saat Idul Fitri, Qureshi menyarankan kita untuk menyusun resolusi pola makan sehat di kemudian hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com