Untuk melawan radikal bebas yang berlebihan tersebut, ada molekul yang dapat menetralkannya. Molekul ini lah yang disebut dengan molekul antioksidan.
Istilah antioksidan pun sering disebut-sebut dalam berbagai iklan produk kecantikan. Antioksidan merujuk pada sifat molekul, yang dapat menangkal radikal bebas.
Seperti halnya radikal bebas, molekul antioksidan juga ada yang berasal dari tubuh, dan ada pula yang muncul dari luar.
Molekul antioksidan dari luar tubuh, berasal dari makanan-makanan sehat. Ada banyak jenis molekul antioksidan, yang tersebar di berbagai makanan tersebut. Beberapa yang mungkin familiar, misalnya vitamin A, vitamin C, dan vitamin E.
Masing-masing molekul antioksidan memiliki manfaat tersendiri, yang tak bisa ditukar dengan molekul lain. Sehingga, kita sangat dianjurkan untuk mengonsumsi makanan sehat yang bervariasi.
Kelompok-kelompok makanan yang kaya dengan molekul antioksidan, tentunya adalah sayur-sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, bawang putih dan kayu manis, serta teh hijau.
Kita juga bisa mengoptimalkan fungsi antioksidan tersebut, dengan menjalani gaya hidup sehat. Gaya hidup sehat yang dimaksud, misalnya:
Walau begitu, konsumsi antioksidan berlebih juga tidak disarankan, karena malah dapat menjadi bumerang untuk tubuh. Sehingga, jika tidak ada keadaan yang memaksa, hindarilah konsumsi suplemen antioksidan dengan dosis yang tinggi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.