Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakar Nutrisi Ungkap 9 Penyebab Gagal Langsing, Mau Tahu?

Kompas.com - 13/09/2019, 13:33 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber DMarge

KOMPAS.com - Perjuangan untuk mendapatkan tubuh ideal memang tidak semudah membalikkan telapak tangan.

Perlu konsistensi dalam berolahraga juga mengatur pola makan yang baik.

Banyak orang mempercayai pola diet tertentu merupakan jalan untuk mendapatkan tubuh ideal.

Awal tahun ini, misalnya, diet rendah kabohidrat menjadi sangat populer.

Padahal, pola diet semacam ini memiliki banyak dampak negatif dan dinilai tidak efektif dalam menurunkan berat badan.

Baca juga: Waspadai Kandungan Kalori dalam Minuman Kopi Kekinian

Penelitian baru yang dilakukan oleh Slimming World mengungkapkan, orang-orang yang mengikuti diet jenis ini tidak menyadari pilihannya justru dapat merusak kesehatan.

Diet rendah karbohidrat, satu di antaranya diet keto, mengharuskan orang mengurangi atau menghindari konsumsi karbohidrat, seperti kentang, pasta, nasi dan roti.

Padahal, bukti ilmiah oleh WHO menunjukkan, karbohidrat sebenarnya harus menjadi bagian dari menu makanan sehat dan seimbang dalam rencana penurunan berat badan.

Baca juga: Bahaya Diet Rendah Karbohidrat

Pelatih nutrisi Max Lugavre pun memaparkan, untuk mendapatkan tubuh ideal yang kita butuhkan bukanlah pola diet tertentu, tetapi mengubah gaya hidup.

"Mungkin cara paling efektif untuk menurunkan berat badan adalah dengan tidak melakukan diet tetapi mengubah gaya hidup menuju kebiasaan yang lebih sehat," papar dia.

Lewat akun Instagram-nya, Max memaparkan ada sembilan hal yang membuat orang gagal menurunkan berat badan, berikut hal tersebut:

1. Terlalu banyak mengonsumsi lemak dan minyak

2. Terobsesi dengan makanan sehat tetapi masih mengonsumsi kudapan tinggi kalori

3. Memenuhi rasa lapar dengan makanan olahan dan manis

4. Kualitas tidur yang buruk

5. Stres kronis

6. Mengonsumsi lemak dan minyak yang memicu inflamasi

7. Konsumsi serat yang rendah

8. Hanya fokus membakar kalori bukan membentuk otot

9. Kurang mengonsumsi protein

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Hey friends! ???????? Here are 9 reasons you might experience stalled weight loss. Which are your biggest problems? ???? . ???? Some of the most common questions I get involve weight loss! There is so much confusion when it comes to losing weight. But really, if that’s your goal, on the surface, the process should be quite simple. Unfortunately today we are saddled with stress, sleep debt, and a food supply that often seems intent on working against us. . ???????? I made this simple graphic to highlight some of the less obvious ways you may be holding on to extra lbs. . ???? Perhaps the most effective way to lose weight is to *not* go on a diet but to shift your lifestyle toward healthier habits. Yes, cutting out starchy carbs and processed foods which drive your hunger is a great primary strategy. But lifestyle also plays a major role in how our hormones regulate our weight. . ???????????? While any calorie deficit will lead to weight loss, lowering carbs keeps your hunger more stable by allowing your blood sugar to stay consistent. And, it allows you to enjoy higher levels of growth hormone which helps to preserve your muscle. . ???????????? Increasing your protein not only induces greater satiety than fat and carbs but it stimulates muscle protein synthesis and also provides a greater thermic effect which causes your metabolism to ramp up (this may provide low carb, higher protein diets with a slight “metabolic advantage” over lower protein moderate carb diets, but this is controversial). . ???????? And finally adding healthy fats to your diet is great for satiety and filling out your calories, but the calories in fat can still add up leading to a hypercaloric (more calories than you are burning though) state! . Double tap to let me know if this is helpful. ???? and if you have any questions, post them below! ???????? • • • • #weightloss #weightlossjourney #girlswholift #cleaneating #fitspiration #fitnessmotivation #exercise #instafit #fitnessjourney #nutrition #getfit #gymlife #iifym #cardio #fitmom #fitnessaddict #abs #fitlife #fitgirl #gains #muscle #transformation #aesthetics #shredded #fitnessmodel #slimmingworld #weightwatchers #physique #weightlossmotivation #healthyeating

Sebuah kiriman dibagikan oleh Max Lugavere (@maxlugavere) pada 20 Jul 2019 jam 2:32 PDT

Menurut dia, sama sekali menghindari asupan karbohidrat adalah cara yang salah.

Kita hanya perlu menghindari kabohidrat bertepung dan makanan olahan yang hanya memicu rasa lapar.

Di sisi lain, gaya hidup juga memainkan peran utama dalam cara kerja hormon yang mengatur berat badan.

Menurut Max, defisit kalori memang diperlukan untuk menurunkan berat badan.

Mengurangi asupan karbohidrat juga membuat rasa lapar dan gula darah terjaga, yang membuat tubuh menghasilkan hormon pertumbuhan lebih tinggi untuk menjaga kesehatan otot.

Baca juga: Batasi Kalori pada Orang Sehat dengan Bobot Ideal, Apa Dampaknya?

Agar proses mendapatkan tubuh ideal berjalan maksimal, Max menyarankan kita untuk meningkatkan asupan protein agar  merasa kenyang lebih lama.

Ia menjelaskan, protein akan memberikan efek kenyang lebih besar daripada lemak dan karbohidrat.

Di sisi lain, protein juga merangsang pembentukan otot dan memberi efek termal yang lebih besar untuk meningkatkan metaboliusme.

Max juga menyarankan untuk mengonsumsi lemak sehat agar kita merasa lebih kenyang dan asupan kalori harian terpenuhi.

Namun, jangan berlebihan dalam mengonsumsi lemak sehat karena bisa menyebabkan tubuh mengalami hiperkalori.

Hiperkalori adalah kondisi di mana kalori dalam tubuh lebih banyak daripada kalori yang dibakar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber DMarge
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com