Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - Diperbarui 01/11/2022, 09:58 WIB
Editor Wisnubrata

KOMPAS.com - Banyak orang berpikir apabila udara di dalam rumah jauh lebih bersih dibandingkan di luar rumah yang penuh dengan polusi udara, seperti debu hingga asap knalpot kendaraan.

Kenyataannya, yang terjadi justru sebaliknya. Udara di dalam rumah jauh lebih kotor dari yang kita bayangkan, lho. Inilah mengapa kita perlu memiliki tanaman penyerap debu di rumah.

Hasil studi yang dilakukan NASA mengemukakan bahwa udara dalam ruangan, termasuk dalam kabin roket, ternyata memiliki tingkat polutan yang lebih buruk daripada udara di luar sana.

Beberapa sumber polutan, seperti debu dan udara racun-racun, berasal dari sejumlah alat dan benda rumah tangga, seperti perabotan rumah tangga, lem, plastik, serat sintetik, karet, hingga cairan pembersih.

Nah, sebagai solusinya, ada beberapa tanaman hijau yang diyakini dapat membersihkan debu dan udara dari racun-racun yang dihasilkan oleh sejumlah alat dan benda rumah tangga.

Tanaman hias yang umumnya dikenal sebagai elemen estetika ternyata juga dapat membersihkan udara di dalam ruangan.

Baca juga: 5 Tanaman Cantik yang Bisa Jadi Penjernih Udara Alami

 

Tak hanya itu, meletakkan tanaman di dalam ruangan juga dapat mengurangi kelembapan dan pertumbuhan jamur.

Berikut adalah sederet tanaman penyerap debu yang wajib ada di rumah kita.

1. Spider plant (Chlorophytum comosum)

spider plantshutterstock spider plant
Salah satu tanaman penyerap debu yang direkomendasikan adalah spider plant atau dikenal pula dengan tanaman laba-laba.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Sumber


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke