Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mungkinkah Penggunaan Masker Wajah Melemahkan Sistem Kekebalan Tubuh?

Kompas.com - 06/07/2020, 12:53 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber CNBC

Koehler menyarankan orang-orang untuk meletakkan masker kain yang lembap ke dalam kantong kertas supaya kering dan mencucinya setiap hari.

Sullivan mengatakan, sistem kekebalan bekerja dengan memori kekebalan, yang terjadi ketika tubuh bertemu bakteri atau virus dan merespon. Tetapi masker tidak mencegah terjadinya hal itu.

"Saya bisa menjamin, mengenakan masker sesaat atau bahkan sepanjang hari tidak akan melemahkan sistem kekebalan kita," katanya.

Baca juga: Pakai Masker Bikin Kita Otomatis Jaga Jarak, Apa Alasannya?

Alasan orang tidak mau memakai masker

Alasan paling umum orang tidak ingin memakai masker adalah karena alasan psikologis, masker membuat orang menjadi aneh.

"Masker bisa membuat tidak nyaman. Saya bukannya tidak setuju dengan itu," kata Sullivan.

Koehler mengungkap alasan para ahli merekomendasikan jarak sosial dan mencuci tangan terlebih dahulu.

"Kami menempatkan masker --apa yang disebut alat pelindung diri-- sebagai upaya terakhir dan seperti yang saya kira, sebagian besar dari kita menyadari masker sangat tidak nyaman," katanya.

Orang-orang di negara-negara Barat tidak terbiasa memakai masker.

"Ini jelas bukan norma sosial," kata Schaffner.

Masker juga telah menjadi isu politik dan membuat sebagian orang cenderung tidak ingin memakainya.

Namun, para ahli menekankan virus tidak peduli dengan politik. "Virus corona menginfeksi semua orang," kata Schaffner.

"Virus tidak peduli tentang perang budaya dan tidak peduli tentang kebebasan kita," katanya.

"Mengenakan masker adalah tentang menjadi manusia, peduli dengan sesama manusia dan menghormati seluruh manusia," tutur Sullivan.

Baca juga: Tom Hanks Pun Kesal pada Orang yang Malas Pakai Masker

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com