KOMPAS.com - Pada bulan Ramadhan, umumnya orang menyemarakkan suasana dengan benda-benda yang bernuansa Lebaran.
Selain busana, nuansa tersebut juga bisa ditemukan dalam aksesoris rumah, termasuk tableware alias peralatan makan minum.
Inilah yang dilakukan Dian Sastrowardoyo, yang sejak awal Ramadhan menggunakan koleksi keramik yang terinspirasi gaya Asia dan Timur Tengah, namun memakai motif-motif dan ornamen khas Nusantara.
Koleksi perangkat dinner dan tea set ini merupakan hasil kolaborasi antara Zen Tableware, perusahaan keramik di Indonesia, dengan artis yang dikenal lewat film Ada Apa Dengan Cinta itu.
Salah satu motif yang menonjol adalah ornamen bunga Wijaya kusuma, yang melambangkan keberuntungan.
Dalam kisah pewayangan, bunga ini disebut sebagai pusaka milik Bathara Kresna, titisan dewa Wisnu sang pemelihara alam semesta.
Kemudian ada juga motif bunga melati yang melambangkan kesucian dan kemurnian.
Bunga melati digunakan dalam berbagai tradisi dari banyak suku di negara ini, misalnya sebagai hiasan rambut pengantin perempuan dalam upacara perkawinan di Jawa dan Sunda.
Selanjutnya ada ornamen anggrek bulan atau puspa pesona, sebagai salah satu bunga nasional Indonesia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.