Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/08/2021, 21:16 WIB
Anya Dellanita,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Sumber Vogue

Pahami sebabnya

Alexis mengungkapkan bahwa penyebab jerawat badan mirip dengan penyebab jerawat di wajah. Misalnya, inflamasi, meningkatnya produksi minyak, folikel rambut tersumbat oleh minyak dan sel kulit mati, serta iritasi folikel oleh bakteri penyebab jerawat tertentu yang disebut Cutibacterium.

Selain keempat faktor itu, jerawat di tubuh bisa dipicu oleh keringat atau minyak yang terperangkap dalam kulit, yang biasanya muncul jika cuaca panas.

Para atlet juga sering mengalami jerawat tubuh akibat terus-menerus berkeringat dan mengalami lebih banyak tekanan atau oklusi melalui pakaian dan peralatan olahraga.

Baca juga: Mengenal Hiperhidrosis, Kondisi Keringat Berlebih Parah

Selain itu, perubahan hormonal yang cepat seperti kehamilan, menopause, dan perimenopause juga dapat menyebabkan jerawat tubuh.

"Kelenjar minyak lebih hiperaktif dalam periode transisi seperti ini,” ujar Linkner.

Bersihkan, namun jangan berlebihan

Jika kulitmu acne-prone, mandi setiap hari adalah sebuah kewajiban. Apalagi, jika kita baru selesai berolahraga.

Selain itu, menggunakan sabun mandi yang lembut dan mengandung bahan-bahan pembunuh bakteri seperti benzoil peroksida serta asam glikolat dan salisilat yang berfungsi untuk exfoliating bermanfaat untuk mengobati jerawat dan mengurangi munculnya bintik-bintik hitam.

"Mandi dengan sabun yang memiliki pH seimbang yang lembut setelah berolahraga, bekerja atau beraktivitas di luar ruangan, adalah sesuatu yang sangat saya anjurkan!" kata Whitney Bowe, dokter kulit asal New York dan penulis dari The Beauty of Dirty Skin.

Baca juga: Banyak Dilakukan Selebritas, Apa Dampaknya Jika Kita Jarang Mandi?

Namun perlu diingat, kita tidak boleh berlebihan dan menggunakan produk yang keras dalam membersihkan kulit.

Pasalnya, hal ini dapat mengganggu mikrobioma kulit dan menyebabkan peningkatan iritasi serta peradangan yang memperburuk jerawat badan.

Karena jerawat sering dianggap tanda 'kotor' atau tidak higienis, banyak orang mencoba menggosok dan menggunakan scrub untuk membersihkan kulit secara mendalam. Sayangnya, itu cenderung membuat kulit bertambah rusak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com