Studi tabung reaksi juga menemukan bahwa lidah buaya dapat mengurangi peradangan.
Terlepas dari hasil yang menjanjikan ini, penelitian tambahan diperlukan untuk melihat bagaimana lidah buaya dapat secara langsung memengaruhi ketombe.
Baca juga: 4 Manfaat Lidah Buaya untuk Rambut, Tak Cuma Menyuburkan
4. Meminimalisir tingkat stres
Stres diyakini berdampak pada banyak aspek kesehatan. Itu dapat memengaruhi segalanya mulai dari kondisi fisik kronis hingga kesehatan mental.
Meskipun stres itu sendiri tidak menyebabkan ketombe, namun stres dapat memperburuk gejala seperti kulit kering dan gatal.
Tingkat stres yang tinggi dalam jangka panjang juga dapat menekan aktivitas sistem kekebalan tubuh.
Sistem kekebalan yang melemah ini dapat mengurangi kemampuan tubuh kita untuk melawan beberapa infeksi jamur dan kondisi kulit yang berkontribusi terhadap ketombe.
Faktanya, satu penelitian terhadap 82 orang dengan dermatitis seboroik, salah satu penyebab ketombe paling umum, menunjukkan bahwa sebagian besar episode dermatitis didahului oleh peristiwa kehidupan yang penuh tekanan.
Maka, untuk menjaga tingkat stres tetap terkendali, cobalah beberapa teknik pengurangan stres seperti meditasi, yoga, pernapasan dalam, atau aromaterapi.
Baca juga: Mendadak Alami Ketombe? Awas, Bisa Jadi Penyebabnya Stres
5. Tambahkan cuka sari apel ke rutinitas sehari-hari
Cuka sari apel juga sering digunakan sebagai obat alami untuk menghilangkan ketombe.
Keasaman cuka dipercaya dapat membantu merangsang pelepasan sel-sel kulit mati di kulit kepala.
Cuka sari apel juga dikatakan menyeimbangkan pH kulit untuk mengurangi pertumbuhan jamur yang mampu melawan ketombe.
Namun, tidak ada penelitian yang mendukung klaim ini dan banyak manfaat cuka sari apel untuk ketombe didasarkan pada bukti anekdot.
Konon, penelitian tabung reaksi menunjukkan bahwa cuka sari apel dan senyawanya dapat mencegah pertumbuhan jenis jamur tertentu.
Jika kita ingin mencoba cuka sari apel, tambahkan beberapa sendok makan cuka ke sampo atau kombinasikan dengan minyak esensial lainnya dan semprotkan langsung ke rambut.
Baca juga: 9 Manfaat Cuka Apel untuk Kulit dan Rambut, Kamu Sudah Tahu?
6. Mencoba aspirin
Selain ditemukan dalam aspirin, asam salisilat juga ditemukan di banyak sampo anti ketombe.
Asam salisilat bekerja dengan membantu menyingkirkan kulit bersisik dan melonggarkan serpihan sehingga dapat dihilangkan.
Dalam sebuah penelitian, 19 orang dengan ketombe menggunakan dua sampo yang mengandung piroctone olamine yang dikombinasikan dengan asam salisilat atau zinc pyrithione.
Kedua sampo tersebut mampu mengurangi ketombe setelah empat minggu, tetapi sampo yang mengandung asam salisilat lebih efektif dalam mengurangi keparahan kerak ketombe.
Studi lain juga menunjukkan bahwa sampo yang mengandung asam salisilat sama efektifnya dengan obat resep dalam mengobati dermatitis seboroik dan ketombe.
Untuk membuat obat ketombe yang mudah, coba hancurkan dua tablet aspirin dan tambahkan bubuk ke sampo sebelum keramas.
Baca juga: Manfaat Asam Salisilat untuk Kulit Berjerawat
7. Tingkatkan asupan omega-3