Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 9 Desember 2021, 12:24 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Sebagian pencinta kucing mungkin bingung kenapa kucing tidak suka dipegang perutnya.

Padahal, mengelus hewan berbulu ini memberikan kesan menenangkan tersendiri buat kita. Selain itu, kucing juga senang dielus di beberapa bagian tubuh tertentu.

Tak sampai dielus, bahkan sebagian kucing tidak suka jika perutnya dipegang dan akan menunjukkan reaksi tidak nyaman, seperti memukul atau mencakar tangan kita, atau bahkan lari.

Baca juga: 9 Jenis Bau yang Dibenci Kucing

Kenapa kucing tidak suka dipegang perutnya?

Kenapa kucing tidak suka dipegang perutnya adalah karena area tersebut sangat sensitif. Di balik kulit perut tersebut terdapat organ-organ penting kucing yang jika mengalami kerusakan berpotensi fatal.PIXABAY/JIM BLACK Kenapa kucing tidak suka dipegang perutnya adalah karena area tersebut sangat sensitif. Di balik kulit perut tersebut terdapat organ-organ penting kucing yang jika mengalami kerusakan berpotensi fatal.
Menurut Tree Hugger, kenapa kucing tidak suka dipegang perutnya adalah karena area tersebut sangat sensitif.

Di balik kulit perut tersebut terdapat organ-organ penting kucing yang jika mengalami kerusakan berpotensi fatal.

Itulah mengapa, sebagian kucing cenderung akan melindungi area tersebut dari potensi cedera.

Menurut Catster, tidak seperti anjing yang cenderung suka perutnya dielus, kebanyakan kucing sangat tidak suka mendapatkan perlakuan tersebut.

Meskipun kucing tahu kita bukan pemangsa, namun naluri kucing memberi tahu untuk tidak membiarkan diri mereka di bawah potensi bahaya.

Itu sebabnya, jarang sekali kita melihat kucing berbaring telentang dan mengekspos area perutnya, bahkan ketika tertidur pulas.

Reaksi serupa juga mungkin akan kita dapatkan jika memegang ekor kucing.

Ahli perilaku hewan dari Fakultas Kedokteran Hewan Univwrsitas Pennsylvania menjelaskan kepada National Geographic bahwa folikel rambut di perut dan ekor kucing ternyata sangat sensitif terhadap sentuhan.

Jadi, membelai dua area tersebut memimbulkan rangsangan berlebihan.

Lalu, apa artinya ketika kucing berbaring telentang dengan perut terekspos?

Pose itu bukan berarti memberikan undangan pada manusia untuk minta dielus.

Ketika kita melihat kucing mengekspos perutnya, artinya kucing tersebut sedang rileks dan berusaha menunjukkan rasa percayanya pada kita. Jadi, mengelus perutnya bisa merusak rasa percaya tersebut.

Jika kucing berbaring telentang dan seperti minta dielus, cobalah beri garukan lembut di bawah dagu atau area pipi.

Jika tidak yakin apakah kucing mau perutnya dielus, arahkan tangan perlahan ke area perut dan lihat reaksi kucing.

Jika kucing menunjukkan reaksi marah dan seperti mau meraih tangan kita, jangan coba lagi untuk mengelus perutnya lagi.

Lagi-lagi, ini adalah reaksi insting, jadi tak perlu mengambil hati.

Baca juga: Kenapa Kucing Tidur Melingkar? Begini Penjelasannya

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau