Diet yang satu ini mirip seperti diet paleo dan awalnya diperuntukkan bagi pasien dengan kondisi autoimun.
Diet AIP hanya fokus pada makanan yang kaya vitamin, kaya nutrisi serta menghindari semua makanan dengan tambahan gula atau zat aditif lain yang bisa memicu respons autoimun.
Terdapat beberapa anjuran untuk mengonsumsi makanan tertentu yang fokus untuk menghindari peradangan baik di usus dan bagian tubuh lainnya.
Sejumlah makanan yang dianjurkan adalah makanan berfermentasi, daging atau hati tanpa lemak, buah-buahan dalam jumlah sedikit, minyak zaitun, minyak kelapa, minyak alpukat.
Sedangkan makanan yang perlu dihindari adalah tomat, kentang, paprika, terong, biji-bijian, polong-polongan, produk susu, kopi, telur dan alkohol.
Agar hasilnya lebih efektif dan maksimal, seseorang yang menjalani diet AIP harus konsisten untuk mengikuti semua anjuran makan yang berlaku.
Baca juga: Asupan Kalori Vs Waktu Makan, Mana Lebih Penting dalam Diet?