Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/07/2022, 07:00 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber nytimes

 

Tips mencegah kerusakan gigi

Kabar baiknya adalah, selain menyikat gigi dan flossing secara teratur, ada beberapa strategi lain yang didukung ilmu pengetahuan dapat kita gunakan untuk menjaga kesehatan gigi sebagai berikut.

• Hindari ngemil dan menyeruput

Air liur, yang membantu membersihkan sisa-sisa makanan, adalah salah satu kekuatan paling protektif untuk gigi.

Ini berfungsi mengembalikan mineral dan memperkuat enamel gigi yang mengandung bikarbonat untuk membantu menetralkan keasaman di mulut.

"Tetapi, setiap kali kita makan atau minum, dibutuhkan sekitar 20-30 menit untuk air liur membangun ke tingkat perlindungan, sehingga sering ngemil atau minum dapat menyebabkan ketidakseimbangan," kata Dr Quinonez.

Jika kita benar-benar harus minum minuman manis itu, cobalah untuk mengonsumsinya dengan makanan atau menghabiskannya dalam sekali duduk.

"Di samping itu, minum air setelah selesai dengan makanan atau minuman apa pun yang kita konsumsi juga dapat membantu menghilangkan gula," tambah dia.

• Batasi asupan alkohol

Peminum berat juga harus berhati-hati karena alkohol dapat menghambat pengeluaran air liur secara teratur, sehingga membuat tubuh lebih sulit untuk membersihkan residu yang menempel di gigi.

Baca juga: 10 Cara Mengobati Sakit Gigi di Malam Hari

• Waspadai kondisi tertentu atau efek samping obat

Berbagai kondisi medis, perawatan dan obat-obatan — seperti TBC, kemoterapi, dialisis, antihistamin dan obat tekanan darah — dapat menghambat produksi air liur atau mengubah kualitas air liur.

Jadi, mereka yang terkena dampak harus waspada tentang mempraktikkan kebersihan gigi yang baik.

• Ganti alternatif gula

"Mengganti minuman manis dan makanan ringan dengan pengganti bebas gula adalah langkah yang bagus untuk gigi," terang Dr de Aguiar Ribeiro.

Ada pun pengganti gula seperti aspartam atau gula alkohol tidak dimetabolisme oleh bakteri seperti gula biasa, sehingga tidak berkontribusi pada kerusakan gigi.

Namun, perlu diingat bahwa asam dalam soft drink diet masih akan menyebabkan beberapa demineralisasi pada gigi.

• Makan permen karet bebas gula dengan xylitol

Senada dengan itu, Dr de Aguiar Ribeiro mengatakan bahwa gula alkohol seperti xylitol yang memiliki aktivitas antimikroba dapat memperlambat produksi asam bakteri mulut.

Baca juga: Sakit Gigi seperti Apa yang Dianggap Darurat dan Perlu ke Dokter Gigi?

"Permen karet bebas gula dengan xylitol, ketika dikunyah tiga kali sehari, telah terbukti meningkatkan aliran air liur dan juga memiliki efek antimikroba," ungkap dia.

"Jadi, jika kita menginginkan sesuatu yang manis di antara waktu makan, permen karet xylitol bebas gula adalah salah satu pilihan terbaik," saran dia.

• Minum teh jenis tertentu

Ada juga bukti bahwa teh hitam dan hijau dapat membantu mencegah kerusakan gigi, karena mengandung fluoride dengan tingkat pH yang lebih tinggi.

"Tapi tolong jangan tambahkan gula," demikian Dr de Aguiar Ribeiro memperingatkan.

• Memeriksakan gigi secara rutin

Menurut Dr Kopycka-Kedzierawski, melakukan pemeriksaan gigi secara teratur setiap enam bulan sudah cukup untuk mencegah pembusukan sebelum menjadi terlalu serius.

Selain itu, pergi ke dokter gigi juga sangat penting karena begitu rongga telah menumpuk banyak kotoran, maka kita akan mengalami kerusakan gigi sebagai dampaknya.

"Oleh sebab itu, menerapkan kebiasaan yang baik untuk kesehatan gigi umumnya merupakan kebiasaan yang baik untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan," tambah Dr Quinonez.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com