Juga dikenal sebagai vaginitis atau vaginosis, infeksi vagina dapat terjadi karena pertumbuhan bakteri atau ragi yang berlebihan.
IMS yang disebut trikomoniasis juga dapat menyebabkan infeksi vagina.
Beberapa pengobatan tertentu, termasuk obat yang diresepkan untuk mengobati kanker kandung kemih dapat menyebabkan terjadinya anyang-anyangan.
Jika seseorang anyang-anyangan saat melakukan pengobatan tertentu, mereka harus segera menghubungi dokter untuk memastikan jika itu adalah efek samping obatnya.
Kanker kandung kemih terjadi ketika sel kanker mulai berkembang di kandung kemih.
Kendati demikian, merasa sakit saat buang air kecil biasanya bukan merupakan gejala awal dari kondisi ini, namun sebaliknya, mereka mengalami kencing berdarah.
Baca juga: Cegah Risiko Kanker di Usia Muda, Deteksi Dini dan Hindari Faktornya
Jika mengalami anyang-anyangan untuk waktu yang cukup lama, kita harus segera memeriksakan diri ke dokter.
Pengobatan yang diberikan pun bisa beragam, bergantung dari penyebabnya, mulai dari pemberian antibiotik hingga pengobatan lainnya yang sesuai dengan kondisi.
Baca juga: Duduk Lama dan Celana dalam Ketat, 5 Kebiasaan Pemicu Anyang-anyangan
Lalu, sebenarnya ada beberapa cara untuk mencegahnya, seperti minum lebih banyak air, mengganti bantalan inkontinensia urin jika sudah kotor, dan mengelap bibir vagina dari dalam ke luar dengan tisu setelah buang air.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.