Cerita Meghan Markle "Pulihkan Diri" Pasca Tinggalkan Kerajaan

KOMPAS.com - Meghan Markle kembali buka suara mengenai kehidupannya dengan Pangeran Harry setelah secara resmi meninggalkan keluarga Kerajaan Inggris sejak Januari 2020 lalu.

Kepada The Cut, Duchess of Sussex berbagi kisah tentang bagaimana dia sengaja menyimpan detail kehidupannya bersama dengan sang suami dari hadapan publik.

"Ini menarik, saya tidak pernah harus menandatangani apa pun yang membatasi saya untuk berbicara."

"Saya bisa berbicara tentang seluruh pengalaman saya dan membuat pilihan untuk tidak melakukannya," kata dia.

Ada pun salah satu alasan Markle tetap diam adalah karena dia masih dalam masa "pemulihan diri" setelah meninggalkan keluarga kerajaan.

Baca juga: Akhirnya, Meghan Markle Dapat Permintaan Maaf Terbuka Media Inggris

Kesehatan mental

Kesehatan mental telah menjadi alasan utama dalam perjalanan pasangan itu, sejak Markle mengungkapkan dalam sebuah wawancara khusus dengan Oprah Winfrey tentang perjuangannya.

Selama perjalanan baru-baru ini ke London untuk menghadiri Platinum Jubilee pemerintahan Ratu Elizabeth II, Markle mengaku kembali ke Frogmore Cottage, yang sebelumnya dia dan Harry sebut sebagai rumah.

Sambil berkemas, dia merefleksikan beberapa momen sulit itu.

"Saya kembali dan membuka laci dan saya seperti, 'Ya ampun. Inikah yang saya tulis dalam jurnal saya di sana?" kata dia.

"Rasanya pahit, mengetahui bahwa tidak ada satu pun yang harus seperti ini," ujar dia.

Baik Markle dan Harry telah mengungkapkan beberapa penyebab mereka keluar dari keluarga kerajaan.

Salah satunya tentang ketidaksiapan mereka menjalani peran sebagai anggota keluarga kerajaan yang terpandang.

"Saya dulu adalah seorang aktris. Jadi, saya perlu memahami lebih banyak peran saat ini, apa yang harus saya katakan, apa yang harus saya kenakan, dan saya akan melakukannya," kata dia.

Baca juga: Persamaan Kate Middleton dan Meghan Markle dalam Memilih Sneaker

Meskipun ada banyak karya fiksi yang merefleksikan pengalaman hidup nyatanya, Markle mengaku tidak pernah melihatnya.

"Itu akan sangat membantu. Itu akan menjadi tutorial yang sangat penting untuk dimiliki sebelum semua ini," ujar dia.

Memulai hidup baru

Pada akhirnya Markle mengatakan, keberadaan dirinya dan Harry di dalam struktur keluarga kerajaan hanya akan mengacaukan dinamika hierarki.

Itulah waktu di mana mereka akhirnya memutuskan untuk memulai kehidupan baru di California, AS.

"Saya merasa berbeda. Saya merasa lebih jelas. Ini seperti menemukan kembali suara saya sejak lama hilang, dan saya mampu menggunakannya lagi."

Begitu penuturan Markle dalam podcast Archetypes yang baru diluncurkannya.

Kendati demikian, Markle tetap berhati-hati dalam menggunakan suaranya, dengan harapan dia dapat menemukan kedamaian di dalam keluarganya sendiri.

Sebab, dia memiliki hubungan yang terasing dengan ayahnya dan tentunya dengan Keluarga kerajaan Inggris.

"Saya kira pengampunan itu sangat penting. Dibutuhkan lebih banyak energi untuk tidak memaafkan. Tetapi, dibutuhkan banyak usaha untuk memaafkan," tutur dia.

Baca juga: Brand Sepatu Favorit Meghan Markle Luncurkan Sneakers

"Saya benar-benar melakukan upaya aktif, terutama mengetahui bahwa saya bisa mengatakan apa saja."

"Saya memiliki banyak hal untuk dikatakan sampai saya tidak mengatakannya. Apakah saya suka itu? Terkadang, seperti yang mereka katakan, bagian yang diam masih menjadi bagian dari lagu," imbuh dia.

Saat ini, Markle dan Harry lebih terfokus untuk membangun kehidupan yang menyenangkan bagi anak-anak mereka Archie (3) dan Lilibet (1).

"Kami seperti garam dan merica. Kami juga selalu bergerak bersama," cetus dia.