Luka patin karena pengalaman tak mengenakan di masa lalu dapat timbul dalam bentuk kecemasan, perasaan gagal, dan kesedihan yang mendalam.
Ketiga hal tersebut alangkah baiknya tidak dibiarkan karena mengarahkan orang pada depresi.
Karena alasan itulah Agata menyarankan mereka yang membutuhkan self healing untuk melakukan self love terlebih dulu.
Hal ini bisa dimulai dengan merawat diri, memahami pikiran yang negatif dan merekonstruksi tujuan.
Ketiganya perlu dilakukan supaya orang mampu untuk mengembangkan diri mereka sendiri.
Yang tidak kalah pentingnya, menurut Agata, adalah memberikan batasan untuk diri sendiri terhadap hal-hal yang negatif, seperti media sosial.
Baca juga: 10 Tips Self Healing untuk Mengurangi Depresi, Generasi Z Wajib Tahu
Lebih lanjut, Agata menyarankan orang untuk melakukan self acceptance selama perjalanan mereka memulihkan luka batin.
Self acceptance dapat dimulai dengan menghargai, mengakui, dan menerima keterbatasan diri sendiri dan pencapaian.
Dengan begitu, orang yang menjalani self acceptance dapat memahami keterbatasan dalam dirinya dan mengetahui kemampuan yang perlu mereka kembangkan.
Agata menambahkan, self acceptance ketika self healing perlu dibarengi dengan self love.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.