Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 06/12/2022, 13:10 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

Sumber USA Today

KOMPAS.com - Kafein dalam secangkir kopi sudah menjadi sumber energi favorit banyak orang.

Rasanya tidak lengkap menjalani hari tanpa menikmati kopi favorit baik di pagi hari, siang maupun malam hari.

Namun penting untuk memastikan agar asupan kopi harian kita memberikan manfaat baik, bukannya berisiko untuk kesehatan.

Baca juga: 5 Penyebab Sakit Perut Setelah Minum Kopi, Tak Cuma Gara-gara Kafein

Berapa jumlah kafein yang dianjurkan?

Ahli diet terdaftar di Amerika Serikat, Jordan Hill berpendapat jika batas asupan kafein yang disarankan adalah sekitar 400 miligram per hari.

Namun ia erekomendasikan 300 miligram per hari untuk orang dewasa, terutama bagi orang yang mungkin lebih sensitif terhadap efek samping kafein.

Secangkir kopi berkapasitas delapan ons mengandung kurang dari 100 miligram kopi di dalamnya, jadi pastikan membatasinya agar tidak berlebihan.

Pertimbangkan pula jika kafein tidak hanya ditemukan dalam segelas kopi namun juga berbagai jenis teh, soda, minuman berenergi, energy bar, suplemen dan cokelat.

Baca juga: Kopi Vs Teh Hijau, Mana yang Mengandung Kafein Lebih Tinggi?

"Masing-masing item ini memiliki jumlah kafein yang berbeda-beda di dalamnya, jadi jika kita mengonsumsinya sepanjang hari, akan sangat mudah untuk melampaui rekomendasi 300 miligram itu," kata Hill.

Rekomendasi jumlah kafein pada anak-anak dan ibu hamil

Bolehkah ibu hamil minum kopi?  FREEPIK/SENIVPETRO Bolehkah ibu hamil minum kopi?
Hill menerangkan jika rekomendasi jumlah kafein pada anak usia 11 tahun ke bawah adalah nol lalu anak usia 12-17 tahun dibatasi kurang dari 100 miligram per hari

Orangtua perlu menjaga konsumsi kopi juga soda, cokelat, obat bebas dan bahkan makanan rasa kopi seperti es krim dan permen.

Kafein berlebihan pada anak bisa memicu gangguan tidur sehingga berdampak pada kesehariannya.

Baca juga: 9 Cara Tetap Melek Tanpa Minum Kopi, Apa Saja?

“Itu akan memengaruhi kemampuan belajar mereka keesokan harinya, mereka akan mengantuk, mereka tidak akan waspada. Ini akan mengganggu perkembangan reguler." kata Hill.

Pada ibu hamil, kafein bisa menyebabkan pembuluh darah di rahim dan plasenta menyempit, mengurangi suplai darah ke janin.

Namun bukan berarti perempuan yang sedang mengandung dilarang minum kopi sama sekali.

"Minum kurang dari 200 miligram kopi per hari umumnya baik-baik saja selama kehamilan," terang Hill.

Baca juga: 5 Kebiasaan Minum Kopi yang Mempercepat Penuaan

Halaman:
Sumber USA Today


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com