Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 9 Desember 2022, 05:05 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Laba-laba adalah hewan berkaki delapan yang memiliki bulu di seluruh tubuh dan mengeluarkan jaring di bagian ekor.

Jika binatang satu ini muncul di dalam rumah, tentu akan membuat panik seisi penghuni.

Laba-laba memang dipandang sebagai hewan yang mengerikan. Bahkan kehadiran laba-laba di rumah hampir tak pernah diinginkan oleh siapa pun.

Di balik bentuknya yang menyeramkan, ada beberapa fakta menarik mengenai laba-laba yang perlu diketahui.

1. Menyeimbangkan ekosistem

Meskipun banyak yang takut akan laba-laba, binatang ini sangat penting bagi ekosistem yang sehat karena memakan serangga berbahaya dan menyerbuki tanaman.

Laba-laba juga merupakan sumber makanan bagi banyak mamalia kecil.

2. Ada sekitar 38.000 spesies laba-laba di dunia

Ada sekitar 38.000 spesies laba-laba di dunia, tetapi para ilmuwan yakin masih banyak yang belum ditemukan.

Baca juga: 9 Spesies Laba-laba Paling Berbahaya di Dunia

3. Laba-laba bukanlah serangga

Laba-laba adalah jenis arakhnida, bukan serangga yang selama ini sering diasumsikan.

Pasalnya, binatang tersebut hanya memiliki dua segmen tubuh, berbeda dari serangga (tiga segmen tubuh).

4. Waktu memintal jaring

Rata-rata, laba-laba membutuhkan waktu sekitar satu jam untuk membuat jaring.

5. Tidak semua laba-laba memintal jaring

Hanya beberapa jenis laba-laba yang memintal jaring, tetapi semua laba-laba memintal sutra.

Laba-laba biasanya membentuk jaring saat akan menangkap mangsanya. Namun, sekitar setengah dari spesies laba-laba aktif berburu mangsa.

Laba-laba menggunakan sutra sebagai tali pengikat yang menahan tubuhnya, membentuk kantung telur, atau membangun tempat untuk beristirahat.

Baca juga: Gigitan Laba-laba, Cara Mencegah dan Mengobatinya

6. Posisi kaki laba-laba saat bergerak

Saat bergerak, empat kaki menempel di atas tanah dan empat kaki lainnya berada di atas tanah.

7. Habitat laba-laba

Sebagian besar spesies laba-laba hidup di darat.

Namun, ada jenis seperti laba-laba rakit yang hidup di dalam air. Bahkan, beberapa laba-laba rakit dapat mengambang di permukaan air.

8. Cara kerja otot kaki laba-laba

Otot laba-laba dapat menarik kaki ke dalam, namun untuk memanjangkan kakinya, laba-laba membutuhkan cairan di area otot tersebut.

Itu sebabnya, pada laba-laba yang mati, posisi kakinya cenderung menekuk.

9. Organ pemintal di bagian belakang perut-perut

Laba-laba mempunyai dua hingga enam organ pemintal di bagian belakang perut. Setiap organ pemintal terdiri dari ratusan lubang, dan semuanya dapat menghasilkan sutra.

10. Jenis sutra yang dihasilkan berbeda-beda

Ketika sutra keluar dari pemintal laba-laba, sutra itu berbentuk cairan lalu mengeras setelah terpapar udara.

Laba-laba bisa memiliki hingga tujuh jenis kelenjar sutra, dan masing-masing menghasilkan jenis sutra berbeda seperti sutra halus, lengket, kering, atau elastis.

Baca juga: 6 Cara Membasmi Laba-laba dari Rumah Tanpa Racun, Apa Saja?

 

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau