Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/02/2023, 05:24 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber D'marge

KOMPAS.com - Hari Senin sudah kembali lagi. Seperti biasa, libur di akhir pekan seperti berlalu dengan cepat.

Pagi ini, kita harus kembali ke dalam rutinitas. Sayangnya, libur di akhir pekan kerap membuat kita menjadi malas untuk mengawali kegiatan di hari Senin.

Apalagi ada banyak orang yang menghabiskan waktu bersama dengan teman hingga larut malam di akhir pekan, hingga tak jarang membuat jadwal tidur berantakan.

Nah, keadaan semacam ini mungkin tentu berdampak pada pola tidur di hari berikutnya. Terutama di hari Senin seperti sekarang, saat kita harus memulai hari dengan segudang aktivitas.

Baca juga: 3 Langkah Mudah Hilangkan Rasa Malas di Hari Senin

Itulah mengapa hari Senin juga kerap dianggap sebagai hari yang paling berat dan melelahkan untuk dijalani.

Dalam sebuah unggahan di Instagram, pelatih dan ahli nutrisi AS, Max Lugavere, mengatakan, pola tidur yang tidak konsisten menimbulkan perasaan yang kurang baik di Senin pagi.

"Jika setiap malam kita tidur lebih dari jam 23.00 atau tetap terjaga sampai jam 03.00 (terutama di akhir pekan)."

"Pada dasarnya, pola itu telah melewati zona waktu yang menyebabkan kita merasakan jet lag secara harfiah setiap hari Senin," kata dia.

"Penelitian yang muncul menunjukkan aliran berirama untuk hampir setiap fungsi biologis kita."

"Ini termasuk metabolisme, kekebalan, dan kemampuan kognitif yang penting untuk merasa tajam dan berenergi," sambung dia.

Baca juga: 5 Cara Meredakan Rasa Jengkel di Hari Senin

Menjaga ritme sirkadian yang sehat – atau jam tubuh — itu sangatlah penting pada proses biologis alami yang dilalui tubuh selama 24 jam.

Telah disebutkan juga, salah satu faktor yang memiliki dampak terbesar pada ritme sirkadian.

Ritme sirkadian adalah perubahan fisik, mental, dan perilaku yang mengikuti siklus 24 jam.

Ini seperti ketika cahaya memapar mata saat kita bangun, tubuh yang menekan melatonin – hormon yang bertanggung jawab untuk siklus tidur-bangun –, dan melepaskannya setelah matahari terbenam.

Jika kita biasanya bangun sekitar pukul 06.00 -kira-kira saat matahari terbit, tubuh secara harfiah akan mengartikan ini sebagai awal dari hari yang baru.

Halaman:
Sumber D'marge
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com