KOMPAS.com - Kelezatan opor ayam kerap dituding sebagai pemicu kolesterol tinggi.
Cita rasa yang gurih dan berlemak dengan tambahan santan memang bisa memicu efek buruk bagi tubuh, apabila dinikmati berlebihan.
Padahal sebenarnya menu khas Lebaran ini memiliki manfaat untuk kesehatan karena kandungan nutrisinya.
Baca juga: 5 Menu Masakan Lebaran Selain Opor Ayam
Opor ayam, yang biasanya disajikan dengan lontong, kaya akan kalsium, zat besi, fosfor, vitamin, hingga selenium.
Opor ayam merupakan salah satu menu wajib yang disantap saat merayakan Idul Fitri bersama keluarga.
Namun ada kalangan yang ragu memakannya karena khawatir efek buruknya pada berat badan maupun kesehatan tubuh.
Hilangkan kecemasan tersebut karena sebenarnya opor ayam adalah sajian kaya gizi dan nutrisi serta bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Baca juga: 4 Tips Jitu Cegah Kolesterol Tinggi Saat Lebaran
Dikutip dari laman Kementeriaan Kesehatan, berikut empat fakta sehat opor ayam yang jarang diketahui orang.
Makan seporsi opor ayam bisa membantu meningkatkan fungsi dan performa otak karena kandungan zat besinya.
Manfaat ini khususnya sangat berguna untuk anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan.
Baca juga: 4 Makanan Sehat untuk Otak Rekomendasi Ahli Saraf, Termasuk Kunyit
Opor ayam juga memiliki kandungan kalsium sehingga berguna untuk menguatkan tulang.
Manfaatnya memang tidak seoptimal susu namun kita bisa menjadikannya salah satu cara lezat untuk memberikan perlindungan pada tulang.
Zat besi yang terkandung dalam opor juga membantu menunjang daya tahan tubuh, jika dikonsumsi dalam jumlah normal.
Dengan demikian, kita terhindar dari virus dan bakteri sehingga tidak mudah sakit.
Penderita anemia juga bisa menikmati opor ayam untuk mengurangi intensitas kekambuhannya.
Daging-dagingan memang baik untuk orang yang kekurangan sel darah merah sehingga tidak gampang kelelahan dan lesu.
Baca juga: Jangan Remehkan Gejala Anemia, Bagaimana Tandanya?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.