Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 12/05/2023, 13:21 WIB
Dinno Baskoro,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Byrdie

Sudah banyak ulasan yang membahas bagian tubuh paling ideal untuk disemprot parfum, misalnya di area pergelangan atau titik nadi.

Area tersebut cenderung memiliki suhu yang lebih panas, dan faktanya panas dapat meningkatkan keharuman.

Sehingga area tubuh yang paling ideal untuk disemprotkan parfum seperti di titik nadi, leher, pergelangan kaki, tangan hingga belakang lutut.

Menyemprotkan parfum ke udara atau rambut juga bukan ide bagus untuk mempertahankan aromanya menempel di tubuh kita.

3. Digosok setelah parfum disemprotkan

Kebiasaan yang satu ini juga dapat merusak aroma parfum. Sebaiknya hindari menggosok bagian tubuh yang sudah disemprotkan parfum.

Pasalnya kegiatan menggosok ini bisa merusak aroma hingga membuatnya aroma parfum lebih cepat memudar.

Setelah parfum dioles atau disemprot ke bagian tubuh, lebih baik biarkan parfum itu bertahan di kulit.

Baca juga: 5 Tips Beli Parfum Mahal agar Tak Rugi 

4. Kulit tidak lembap

Ada fakta menarik di balik pemakaian parfum agar aromanya tahan lama, yaitu soal kelembapan kulit.

Fakta menyebutkan bahwa aroma parfum cenderung lebih bertahan lama di area kulit yang lebih lembap daripada kulit kering.

Maka dari itu, pastikan kulit kita lembap dengan penggunaan pelembap sebelum menyemprotkan parfum ke area tubuh yang diinginkan.

5. Parfum tidak disimpan dengan benar

Di samping penggunaannya, cara menyimpan parfum juga menjadi faktor penentu yang membuat tingkat ketahanannya bertahan lebih lama.

Terutama jika parfum disimpan di area yang terpapar matahari, panas dan cahaya matahari merupakan musuh bagi parfum yang dapat memengaruhi kualitasnya.

Sedangkan cara menyimpan parfum yang paling ideal adalah diletakkan di area yang sejuk (bukan di kulkas), gelap dan jauh dari perabotan rumah yang memancarkan suhu panas.

Baca juga: Mau Beli Parfum Online? Pahami 4 Hal Ini agar Tak Kecewa

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Halaman:
Sumber Byrdie
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com