Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Makna Suara Tokek, Komunikasi hingga Tanda Teritorial

Kompas.com - 07/07/2023, 15:34 WIB
Dinno Baskoro,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Tokek jantan memanggil tokek jantan dan betina. Namun, tokek betina hampir selalu memanggi tokek jantan saja.

Tokek jantan hanya memanggil tokek betina untuk mengajak kontak fisik atau kawin. Setelah mereka kawin, kedua tokek akan lebih sering berkomunikasi.

Selain itu, tujuan tokek mengeluarkan suara untuk interaksi sosial juga sempat dibuktikan melalui studi di tahun 2019.

Studi itu menunjukkan bahwa tokek juga memanggil tokek lain untuk menyampaikan kondisi mereka. Jenis panggilan ini pun biasanya terdengar berbeda dengan panggilan marabahaya.

Baca juga: Aturan Memberi Makan Tokek dengan Benar 

4. Merasa tertekan

Beberapa jenis tokek bakal mengeluarkan seperti teriakan yang menandakan bahwa dirinya tengah merasa tertekan atau kesulitan.

Hal itu pun sudah dibuktikan melalui penelitian di tahun 1976 yang dilakukan oleh pecinta reptil dan amfibi di National Zoological Park of the Smithsonian Institution, Washington DC, Amerika Serikat.

Hasil studi menemukan beberapa fakta tokek mengeluarkan akan mengeluarkan suara jika merasa terancam.

Pada studi di tahun 1977 juga menyatakan hal serupa bahwa tokek cenderung mengeluarkan kicauan tunggal untuk memperingatkan datangnya predator, namun ketika berkomunikasi dengan tokek lain mereka bakal mengeluarkan suara seperti biasa.

Baca juga: 5 Keunikan Tokek yang Tidak Dimiliki Jenis Kadal Lainnya

5. Tanda peringatan

Sebagai tanda peringatan, tokek yang lebih tua mengeluarkan suara tertentu berupa kicauan atau cicit pada tokek yang lebih muda.

Umumnya pertanda peringatan ini disertai dengan gerakan fisik untuk mengusir atau menakut-nakuti lawan.

6. Mode pertahanan

Pada laporan penelitian di tahun 1992, M. F Bates, seorang peneliti yang terlibat menjelaskan mekanisme pertahanan tokek terhadap pemangsa.

Suara yang dihasilkan pada mode ini cenderung terdengar jeritan yang melengking, suara decak atau "klik" yang tajam dan cepat, serta suara "rurr" yang terdengar dengan nada rendah.

Mereka juga bisa mengeluarkan suara yang terdengar seperti teriakan untuk menakut-nakuti predator.

Sementara itu, menurut laporan di tahun 1974, bunyi "churr" yang terdengar dalam rangkaian kicauan pendek adalah seruan bertarung yang jarang terdengar saat tokek jantan bertemu pejantan yang lain.

Menurut laporan di tahun 1946 dari departemen biologi di Birla College, mode pertahanan tokek ketika ditangkap juga membuatnya mengeluarkan bunyi seperti mencicit yang lembut.

Baca juga: 9 Alasan Tokek Berbunyi di Rumah, Pertanda Apa? 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com