Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Manfaat Tomat, untuk Kesehatan Mata hingga Jantung

Kompas.com - 15/07/2023, 10:00 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

5. Mengandung vitamin C

Berdasarkan data dari USDA, satu cangkir tomat cincang menyediakan sekitar 27 persen dari nilai vitamin C yang direkomendasikan setiap hari.

Selain itu, tomat juga mengandung antioksidan yang mendukung fungsi kekebalan tubuh dan produksi kolagen, mengurangi peradangan, serta membantu melindungi dari kerusakan akibat radikal bebas dan penuaan.

"Vitamin C juga dapat meningkatkan penyerapan zat besi," kata Christman.

"Jadi dengan memasangkan tomat dan protein tanpa lemak yang kaya zat besi seperti kacang-kacangan, lentil, tahu, ayam tanpa kulit, serta lemak sehat seperti minyak zaitun, kacang-kacangan, dan biji-bijian, maka kita akan mengoptimalkan nutrisi yang didapatkan," saran dia.

6. Jaga kesehatan usus

Menurut sebuah tinjauan yang diterbitkan di Biology (Basel) pada Februari 2022, pola makan yang kaya akan tomat dapat membantu mendiversifikasi mikrobioma usus.

Kondisi ini dapat menjaga keseimbangan pencernaan dan sistem kekebalan tubuh secara optimal.

Baca juga: Madu, Tomat dan Bahan Lainnya yang Bisa Memutihkan Wajah Secara Alami

Meskipun penelitian di bidang ini masih dalam tahap awal, percobaan dengan tikus menemukan, suplementasi makanan dengan bubuk tomat secara signifikan meningkatkan keanekaragaman dan kekayaan mikrobiota usus hewan pengerat.

Ini juga mengurangi respons inflamasi, yang mengindikasikan tomat menunjukkan potensi untuk mengobati penyakit radang usus.

Mikrobioma yang sehat dan beragam dikaitkan dengan sejumlah manfaat kesehatan.

Termasuk peningkatan kekebalan tubuh, serta pencegahan penyakit seperti kanker dan penyakit radang hati dengan memediasi penumpukan bakteri berbahaya.

7. Antioksidan dalam tomat baik untuk jantung

Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Frontiers in Nutrition pada Maret 2022, konsumsi tomat yang tinggi dikaitkan dengan risiko penyakit kardiovaskular yang lebih rendah dan kematian akibat penyakit jantung koroner.

Salah satu alasannya karena antioksidan dan nutrisi lain dalam tomat — khususnya likopen — telah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung.

Penelitian sebelumnya juga mencatat, saus tomat yang diperkaya dengan minyak zaitun dapat menurunkan kolesterol dan biomarker peradangan tubuh.

Baca juga: Turun 7 Kg dalam 3 Minggu, Kim Kardashian Makan Tomat dan Lari

8. Bantu jaga berat badan yang sehat

Dengan hanya sekitar 20 kalori dalam satu buah ukuran sedang, tomat segar adalah makanan rendah kalori dan serat.

Kemudian kandungan air yang tinggi dapat membantu kita merasa kenyang lebih lama dan mempertahankan berat badan yang sehat.

Tomat kalengan juga memiliki khasiat yang sama, asalkan telah diproses tanpa tambahan gula dan sodium (periksa label fakta nutrisi untuk memastikannya).

Satu penelitian kecil di masa lalu menemukan, suplemen dengan jus tomat secara signifikan mengurangi berat badan, tetapi penelitian tambahan diperlukan untuk mendukung hasil tersebut.

"Terlepas dari itu, memasukkan tomat ke dalam diet dapat menjadi bagian dari diet seimbang," kata Christman.

Ia merekomendasikan aturan umum untuk mengisi separuh piring kita dengan sayuran atau buah yang tidak bertepung seperti tomat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com