Ada pun pilihan trendi lain yang juga disukai MacLeod adalah keju cottage di atas roti gandum yang dipanggang dengan taburan minyak zaitun, sedikit garam dan merica, dan sedikit kimchi.
"Berkat TikTok, keju cottage baru-baru ini menjadi populer dalam berbagai resep kreatif. Tetapi, terlepas dari itu, keju merupakan sumber protein yang sangat baik," ungkap MacLeod.
"Kita semua tahu bahwa keju cottage sedang naik daun, namun keju selalu menjadi salah satu makanan camilan favorit saya," katanya.
Kombinasi topping keju cottage dengan kimchi bisa menambahkan rasa dan tekstur, serta dosis probiotik yang sehat, atau bakteri baik yang membantu mendukung kesehatan usus.
MacLeod mengatakan bahwa ia juga senang menyeruput kaldu tulang untuk menambah protein serta kolagen, yang dapat bermanfaat bagi kesehatan usus dan mendukung fungsi kekebalan tubuh.
Tidak ada aturan baku mengenai kapan atau seberapa sering kita harus ngemil demi kesehatan dan kebugaran yang optimal.
"Hal ini tentu saja bersifat individual. Kita perlu memikirkan waktu dan ukuran makanan sepanjang hari, serta tingkat aktivitas fisik kita," terangnya.
Tetapi, jika pemulihan dan pertumbuhan otot adalah prioritas, akan sangat membantu jika kita mendapatkan asupan karbohidrat dan protein dalam waktu satu jam setelah kita selesai berolahraga.
Hal ini sesuai dengan pedoman Academy of Nutrition and Dietetics saat ini.
Namun, jangan panik jika kita tidak dapat menenggak protein shake atau melahap keju cottage saat keluar dari gym, kita akan tetap mendapatkan otot jika kita mendapatkan cukup protein sepanjang hari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.