Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Makanan yang Sering Tidak Disadari Harus Disimpan di Kulkas

Kompas.com - 29/07/2023, 08:00 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

"Yang terbaik adalah menyimpannya di lemari es setelah dibuka karena mengandung gula dan keasamannya tidak terlalu tinggi sehingga mencegah pertumbuhan mikroorganisme pembusuk," katanya.

Baca juga: Sejarah Saus Tomat, Pernah Berbahan Dasar Ikan

"Ragi dan jamur dapat dengan mudah menginfeksi saus tomat dan menyebabkan perubahan rasa."

Sirup maple

Sirup maple tidak mengandung bahan pengawet dan harus disimpan di kulkas setelah dibuka.

"Kandungan airnya cukup tinggi untuk pertumbuhan ragi dan merusak sirup," kata Le.

Gula akan mengkristal di sekitar leher wadah saat berada di lemari es namun ini bukan tanda pembusukan meskipun membuat botol lebih sulit dibuka.

Mustard

Mustard bisa disimpan di suhu ruang jika kita yakin bakal menghabiskannya satu bulan setelah dibuka.

Jika tidak, simpan di lemari es.

Baca juga: Manfaat Minyak Mustard dan Garam untuk Kesehatan Gigi

"Mustard tidak mengandung gula sebanyak saus tomat, sehingga dapat disimpan di luar lemari es selama sekitar satu hingga dua bulan sebelum rusak," kata Le.

Kacang-kacangan dan biji-bijian

Dua bahan makanan ini memiliki kandungan minyak yang lebih tinggi dan lebih cepat tengik pada suhu ruang.

Simpan di tempat yang sejuk dan gelap, seperti lemari dapur, jika akan cepat menggunakannya.

Baca juga: Amankah Menyimpan Roti di Kulkas?

Jika tidak, masukkan ke dalam lemari es untuk menjaga kesegarannya atau simpan di dalam freezer untuk penyimpanan jangka panjang.

Kacang utuh yang tidak dikupas akan tetap segar lebih lama daripada kacang yang dikupas dan dicincang.

Selai kacang

Selai kacang bisa disimpan di suhu ruang jika belum dibuka.

Setelah dibuka, minyak dapat mulai terpisah dan menjadi tengik sehingga tak direkomendasikan untuk dimakan lagi.

Baca juga: 5 Kreasi Camilan Cokelat dan Selai Kacang yang Pasti Disukai Anak

"Jika Anda memiliki toples terbuka di dapur Anda, jangan khawatir — tidak perlu membuangnya kecuali sudah ada di sana selama berbulan-bulan," kata pakar pangan, Katie Macarelli.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com