Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahan dan Produk Terbaik untuk Perawatan Kulit Anti-Aging

Kompas.com - 04/09/2023, 11:03 WIB
Putri Aulia,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dalam perjalanan menuju kulit yang sehat dan awet muda, pemilihan bahan-bahan perawatan kulit yang tepat dapat membuat perbedaan besar.

Tidak ada yang bisa menghentikan proses penuaan sepenuhnya, tetapi ada banyak bahan-bahan dalam perawatan kulit yang bisa membantu mengurangi tanda-tanda penuaan dan menjaga kulit tetap sehat.

Lalu kapan kita bisa memulai perawatan anti-aging?

Tidak ada waktu terlambat untuk memulai rutinitas perawatan kulit anti-penuaan. Dimulai pada usia muda jauh lebih baik, sebelum tanda-tanda penuaan alami muncul pada kulit.

Tidak ada peraturan yang mengatakan kita tidak dapat memulai rutinitas anti-aging ketika berusia 30-an, 40-an, 50-an, atau bahkan setelahnya.

Meskipun kita mungkin tidak dapat menghapus semua kerusakan kulit yang telah terjadi selama bertahun-tahun, namun beberapa tanda penuaan dapat diperlambat

Tanda-tanda penuaan yang bisa dikurangi meliputi keriput dan garis-garis halus, bintik-bintik gelap atau hiperpigmentasi, kelopak mata yang menggelambir dan lingkaran hitam di bawah mata, kemerahan dan pembuluh darah yang rusak.

Baca juga: Memperlambat Penuaan Langsung ke Sumbernya

Produk perawatan kulit anti-aging terbaik

Pembersih yang lembut

Minimalnya, kita harus mencuci wajah sekurang-kurangnya satu kali sehari. Banyak orang akan merasakan manfaat ekstra dari melakukan rutinitas pembersihan pagi dan malam, tetapi jika tidak memiliki waktu, yang penting adalah membersihkan wajah setidaknya sekali sehari.

Saat kita melakukan pembersihan wajah, penting untuk menggunakan pembersih yang ringan dan lembut.

Kita juga tidak perlu menggosok wajah dengan kain kasar atau menggunakan pembersih yang terasa seperti menggosok pasir pada kulit. Tindakan semacam itu dapat mengiritasi kulit dan merusak pelindung alami kulit, yaitu lapisan luar yang menjaga kelembaban kulit.

Serum vitamin C

Vitamin C telah menjadi favorit dalam dunia perawatan kulit anti-aging.

Hal ini disebabkan oleh sifat antioksidan yang kuat dari vitamin C dan kemampuannya untuk merangsang produksi kolagen. Keduanya memiliki peran penting dalam membantu kulit melawan tanda-tanda penuaan.

Biasanya tubuh secara alami menghasilkan kolagen lebih sedikit seiring bertambahnya usia, yang berdampak pada kulit yang terlihat keriput, kendur, dan berkerut.

Vitamin C adalah salah satu faktor dalam sintesis kolagen, sehingga dapat membantu meningkatkan produksi kolagen.

Sama seperti antioksidan yang kita dapatkan dari makanan seperti blueberry, vitamin C sebagai antioksidan membantu melawan radikal bebas yang merusak integritas kulit.

Dengan melawan radikal bebas, vitamin C membantu memberikan kulit kilau dan kelembutan, serta mengurangi garis-garis halus dan kerutan.

Jika ingin menggunakan vitamin c, pastikan produk yang kita gunakan dikemas dalam wadah yang tidak tembus pandang, karena vitamin C dapat terdeaktivasi oleh cahaya. Oleh karena itu, sebaiknya hindari produk vitamin C yang dikemas dalam botol bening.

Baca juga: Manfaat Vitamin C untuk Mengurangi Tanda-tanda Penuaan Wajah

Retinol

Bahan utama lain dalam perawatan kulit anti-aging adalah retinol, yang juga dikenal sebagai vitamin A atau retinoid

Retinol adalah nutrisi yang mendorong eksfoliasi kulit. Ini mempercepat proses pergantian sel kulit, membantu mengangkat sel-sel kulit tua dan menggantinya dengan sel-sel kulit yang lebih muda, sehat, dan bercahaya.

Retinol juga dapat membantu mengurangi kerutan dan garis-garis halus dengan melambatkan pemecahan kolagen.

Dengan membersihkan sel-sel kulit mati, retinol membantu mengatasi masalah jerawat dengan membuka pori-pori yang tersumbat dan menghilangkan komedo. Ini juga bisa membantu mencegah jerawat muncul di masa depan.

Namun, pada sebagian orang retinol dapat menyebabkan iritasi pada kulit, terutama bagi kalian yang baru pertama kali menggunakannya atau memiliki jenis kulit yang sensitif.

Jika mengalami iritasi saat menggunakan retinol, kita dapat mengaplikasikan lapisan tipis pelembab pada wajah sebelum menggunakan retinol. Ini akan memberikan perlindungan tambahan pada kulit.

Baca juga: Mengenal Retinol, Manfaat dan Panduan Pemakaiannya bagi Pemula

Pelembab

Kulit yang terjaga keseimbangannya adalah kunci untuk kulit yang sehat, dan kulit yang sehat tampak lebih muda. Seiring bertambahnya usia, produksi minyak alami oleh kulit kita cenderung berkurang.

Menggunakan krim pelembab wajah dalam rutinitas perawatan kulit dapat membantu menggantikan kekurangan minyak ini.

Selain itu, pelembab dapat memberikan tambahan kelembaban pada kulit yang membantu mengurangi tampilan garis-garis halus dan kerutan.

Beberapa pelembab juga mengandung bahan-bahan tambahan yang memiliki efek anti-aging, seperti vitamin C, retinol, ceramide, dan berbagai asam eksfoliasi perawatan kulit. Pemilihan pelembab sebaiknya didasarkan pada kebutuhan perawatan kulit

Namun, kita perlu barhati-hati dalam menggabungkan bahan-bahan tertentu. Misalnya, jika sudah menggunakan serum retinol, mungkin tidak perlu lagi menggunakan krim wajah yang mengandung retinol.

Hal yang sama berlaku untuk bahan-bahan anti-penuaan lainnya. Penting untuk memilih produk yang saling melengkapi dan memenuhi kebutuhan perawatan kulit, daripada menggandakan penggunaan bahan yang sama dalam beberapa produk yang berbeda.

Tabir surya

Penggunaan tabir surya secara teratur adalah langkah paling penting dalam perawatan anti-aging. Ini tidak hanya berlaku saat musim panas atau ketika kita berencana beraktivitas di bawah sinar matahari yang terik. Idealnya, tabir surya harus digunakan setiap hari.

Sinar matahari memancarkan dua jenis sinar, yaitu UVA dan UVB. UVA menyebabkan penuaan, dan UVB menyebabkan pembakaran.

Jadi, bahkan pada hari-hari ketika sinar matahari tidak terlalu terik, sinar UVA masih tetap ada dan dapat mempercepat proses penuaan kulit

Disarankan untuk menggunakan tabir surya setiap hari dan pastikan tabir surya tersebut memiliki SPF minimal 30.

Baca juga: Tabir Surya Tidak Hanya Sunblock

Rutinitas perawatan kulit anti-aging sederhana

Rutinitas di pagi hari

  • Cuci dengan pembersih yang lembut.
  • Oleskan serum vitamin C.
  • Oleskan pelembab.
  • Oleskan tabir surya.

Rutinitas di malam hari

  • Cuci dengan pembersih yang lembut.
  • Oleskan retinol.
  • Oleskan pelembab.

Penting diingat, saat ingin memasukkan produk baru ke dalam rutinitas perawatan kulit, sebaiknya lakukan dengan hati-hati.

Jika langsung memperkenalkan banyak produk baru sekaligus, kita akan kesulitan menentukan produk mana yang benar-benar memberikan hasil yang kita inginkan.

Selain itu, jika ingin mencoba beberapa bahan baru secara bersamaan dan mengalami reaksi seperti kemerahan atau gatal, akan lebih sulit untuk mengidentifikasi penyebab iritasi tersebut.

Tak hanya itu, penting untuk memberikan waktu bagi produk baru untuk bekerja. Hal ini karena tidak mungkin enghilangkan tanda-tanda penuaan dalam semalam.

Disarankan untuk memberikan waktu sekitar tiga bulan bagi produk perawatan kulit baru sebelum kita dapat melihat hasil yang nyata.

Baca juga: 7 Kebiasaan yang Diam-diam Sebabkan Penuaan Dini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com