Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/09/2023, 19:02 WIB
Wisnubrata

Editor

Suasana teknikal ini bisa dirasakan di butik IWC Schaffhausen yang menampilkan perpaduan dinding abu-abu lembut yang menenangkan dengan kayu Makasar yang mengkilap, memancarkan kesan kemewahan.

Fitur dindingnya mengingatkan pada perpustakaan dan klub pria jaman dulu, membawa kita pada kenangan sejarah dan kisah-kisah emosional.

Lantai marmer berurat dengan aksen hitam dan putih memberi kesan agung, berpadu serasi dengan kotak display dari kaca dan baja yang memajang berbagai arloji dari enam kategori berbeda di IWC.

Di sini kita bisa mendapatkan berbagai arloji IWC seperti seri Ingenieur, Pilot's Watches, Portugieser, Portofino, hingga Aquatimer.

Baca juga: IWC Schaffhausen Luncurkan Jam Tangan Pilot Berbahan Keramik Titanium

Piaget

Sejak awal berdirinya pada tahun 1874, Piaget telah dekenal sebagai brand penuh kreativitas yang berseni. Dari bengkel pertamanya di La Côte-aux-Fées, sang pendiri, Georges-Edouard Piaget mengabdikan dirinya untuk membuat mesin jam dengan presisi tinggi.

Mesin-mesin Piaget ini kerap dipesan olah merek jam tangan lain, sebelum akhirnya Piaget membuat jam tangan dengan brand sendiri.

Pada akhir tahun 1950-an, Piaget meluncurkan mesin ultra-tipis (tebalnya 2 mm) yang nantinya menjadi ciri khas brand, sekaligus pondasi bagi koleksi Altiplano.

Sebagai inovator sejati jam tangan dan perhiasan, Piaget menjunjung tinggi kreativitas dan nilai seni.

Semangat “Ateliers de l’Extraordinaire” membuat para penerus Piaget menjaga dan menyempurnakan ketrampilan yang diwariskan dari generasi ke generasi untuk membuat arloji, serta mengubah emas, batu mulia, dan permata menjadi karya seni yang mempesona.

Butik Piaget di Plaza Senayan dirancang seperti salon, yang dalam bahasa Perancis berati ruang tamu atau living room, untuk memberi penghormatan pada keahlian Piaget.

Salon dengan warna utama biru dan dekorasi emas ini menjadi tempat yang nyaman untuk mengagumi karya Piaget dan ruang untuk menikmati pengalaman spesial.

Menghadirkan Palace Décor, butik ini memiliki dekorasi khas Piaget yang terinspirasi teknik Guilloche dengan menggabungkan coretan tidak beraturan dengan efek cahaya yang mempesona.

Selain jam tangan seri Polo dan Dancer, butik Piaget juga menjual perhiasan dengan desain menarik dan teknik pembuatan unik, termasuk seri cincin, gelang dan liontin yang bisa berputar.

Baca juga: Jam Tangan Tipis Piaget, Tebalnya Hanya 2 Milimeter

Jaeger-LeCoultre

Butik Jaeger-LeCoultre di Plaza Senayan, Jakarta Butik Jaeger-LeCoultre di Plaza Senayan, Jakarta
Jaeger-LeCoultre adalah nama yang sangat dihormati di dunia pembuatan jam. Sejak didirikan oleh Antoine LeCoultre pada tahun 1833, brand ini telah membuat lebih dari 1.242 mesin jam yang berbeda, mendaftarkan sekitar 400 paten, dan menciptakan ratusan penemuan, yang sebagian tidak dipatenkan karena masa itu belum ada badan yang mengurusi paten di Swiss.

Salah satunya adalah Millionomètre, instrumen pertama dalam sejarah yang mampu mengukur mikron, sehingga memungkinkan pembuatan komponen jam tangan secara presisi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com