Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Pilpres, Cara Membatasi Paparan Berita Politik agar Tidak Stres

Kompas.com - 23/10/2023, 18:30 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

Sumber nbc

Ia menyarankan, berhenti mengikuti feed berita negatif atau menonaktifkan akun media sosial untuk sementara waktu.

Baca juga: Waspadai, Ciri-ciri Gangguan Jiwa pada Calon yang Gagal di Pemilu

Batasi konsumsi berita

Menurut penelitian tahun 2018, orang Amerika rata-rata menghabiskan 11 jam sehari untuk mengonsumsi berita.

Hal tersebut bisa berdampak buruk khususnya di tahun-tahun politik.

“Carilah peluang untuk memutuskan hubungan dengan media, terutama jika Anda merasa putus asa, cemas, atau reaktif secara emosional," pesan Dana Udall, psikolog berlisensi AS.

"Berada dalam kondisi stres yang tinggi dalam jangka waktu yang lama dapat membahayakan kesehatan fisik dan emosional Anda. "

Baca juga: Keluarga Bisa Tetap Akur walau Beda Pilihan Politik

Dianjurkan untuk beristirahat dan fokus pada hal yang bisa kita kendalikan secara langsung.

Hal itu dapat mengurangi dampak berita yang mengecewakan dan memungkinkan kita menjaga keseimbangan emosional.

Pasang alarm

“Tetapkan waktu khusus sekali sehari untuk memeriksa berita, dan atur pengatur waktu agar kita tetap berkomitmen,” kata Douglas.

Matikan push notifikasi yang tidak perlu karena akan mengganggu dan membuat kita terjebak.

"Hal ini akan menyebabkan otak kita melakukan pergeseran perangkat kognitif dari apa yang sedang kita kerjakan kemudian fokus pada berita," terang Douglas.

Baca juga: Doomscrolling, Keinginan untuk Selalu Menelusuri Berita Negatif

"Pergeseran rangkaian kognitif ini membutuhkan waktu dan energi mental, meskipun kita tidak menyadarinya pada saat itu. Kita perlu waktu untuk kembali ke pola pikir bekerja.”

Cek diri sendiri

Jika merasa kesal saat membaca berita atau perdebatan politik di media sosial, kita bisa menanyakan sejumlah pertanyaan penting pada diri sendiri.

“Tanyakan, 'Apakah artikel ini bermanfaat?' dan 'Apakah artikel ini nyata (atau mencerminkan kebenaran saya sendiri)?' Jika Anda menjawab 'tidak' untuk salah satu pertanyaan tersebut, izinkan diri Anda untuk melupakannya," pesan Sell.

Baca juga: Keluarga Bisa Tetap Akur walau Beda Pilihan Politik

Cari hobi baru atau nonton film lucu

Alihkan pikiran dari isu politik dengan melakukan hal baru atau yang mampu memberikan kebahagiaan.

Misalnya, belajar bahasa baru atau menonton film komedi yang bukan selera kita.

“Ini akan memungkinkan otak Anda untuk beristirahat dari politik dan stres serta fokus pada sesuatu yang lebih positif meskipun hanya satu atau dua jam dalam seminggu," terang Sell.

Ubah dan kendalikan

Penting untuk memahami apa yang bisa kita kendalikan dan apa saja yang bisa dikontrol agar terhindar dari stres.

Baca juga: Bau Keringat Bisa Tentukan Lawan atau Kawan dalam Persaingan Politik

“Sebagian besar isu politik tidak dapat kita kendalikan dan kita juga tidak dapat mengubah keyakinan atau perasaan orang lain di sekitarnya," ujar Sell.

Menerima kenyataan tersebut akan menjadi pengingat yang kuat untuk tidak terjebak situasi yang bisa memicu perasaan tertekan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com