Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/11/2023, 05:33 WIB
Putri Aulia,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Melakukan beberapa burpee berturut-turut bisa melelahkan, tetapi latihan ini sepadan dengan hasilnya.

Latihan High-Intensity Interval Training (HIT) ini dapat membantu meningkatkan tinggi badan dan mengurangi lemak tubuh berlebih.

Baca juga: Mungkinkah Tambah Tinggi Badan Setelah Usia 18 Tahun?

Pose Pohon

Dikenal sebagai Vrikshasana, latihan ini meregangkan tulang belakang anak untuk meningkatkan tinggi badan mereka.

Ini adalah latihan yoga yang meningkatkan keseimbangan dan stabilitas dengan menantang kamu untuk berdiri pada satu kaki.

Melakukan pose ini tidak hanya memperkuat dan mengencangkan otot-otot kaki, termasuk paha depan, paha belakang, dan otot betis, tetapi juga meningkatkan kekuatan kaki secara keseluruhan.

Vrikshasana juga melibatkan aspek konsentrasi dan fokus, memperbaiki keselarasan tubuh dan meningkatkan perhatian pada napas.

Selain manfaat fisik, asana ini juga dapat meningkatkan fleksibilitas dan postur tubuh, membantu meningkatkan kepercayaan diri melalui perawakan yang baik.

Surya Namaskara

Pada dasarnya, Salam Matahari adalah rangkaian anggun dari 12 "asana" atau postur yang berbeda yang harus dilakukan sebagai satu latihan yang berkesinambungan.

Biasanya dilakukan saat matahari terbit sambil menghadap ke arah matahari terbit.

Tulang belakang dan persendian menjadi sangat fleksibel ketika dilakukan dua kali sehari, di pagi hari dan sore hari.

Gerakan tersebut dapat membantu meningkatkan tinggi badan anak.

Baca juga: Tinggi Badan Anak Diwariskan oleh Ayah atau Ibu?

Pose gunung

Ilustrasi.shutterstock Ilustrasi.
Dikenal dengan nama Tadasana, latihan ini membantu memperbaiki postur tubuh, memperluas otot inti, dan mengurangi stres pada tubuh bagian atas.

Melakukan Tadasana membutuhkan usaha keras untuk menjaga tubuh tetap aktif dan sejajar, ini memberikan manfaat bagi kekuatan dan keseimbangan fisik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com