Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marak Kasus Perselingkuhan Disebarkan ke Media Sosial, Apa Sebabnya?

Kompas.com - 02/01/2024, 16:04 WIB
Dinno Baskoro,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

Meski begitu, perilaku menyebarkan aib ini pun tidak bisa dinilai benar atau salah lantaran kita tidak tahu pasti apa yang dialami oleh korban.

Namun, yang perlu diperhatikan adalah ketika mengambil tindakan ini dengan keputusan yang emosional, dikhawatirkan dapat menjadi bumerang ke diri sendiri.

Dalam hal ini, mengumbar kasus perselingkuhan ke media sosial juga bukan menjadi jalan terbaik untuk menyelesaikan masalah internal dalam hubungan.

Baca juga: Haruskah Beri Kesempatan Kedua Saat Pasangan Selingkuh?

 

Sebab, ketika perselingkuhan terbongkar dan banyak pihak yang mengetahui, mereka yang terlibat dapat mengalami guncangan hebat.

Tak jarang, masalah yang dihadapi bisa semakin besar dan runyam, serta situasi menjadi sulit untuk dikendalikan.

"Satu hal yang perlu diperhatikan adalah tidak semua orang di media sosial akan berempati dengan yang kita alami," tutupnya.

Baca juga: Beda Alasan Laki-laki dan Perempuan Selingkuh, Seperti Apa?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com