Perkiraan Biaya Pernikahan, dari di Gedung hingga Intimate

KOMPAS.com - Biaya termasuk bahan pertimbangan dalam merencanakan pernikahan. Setiap pasangan memiliki perhitungan biaya pernikahan masing-masing, sesuai konsep yang diinginkan.

Ada pasangan yang menginginkan pernikahan mewah di hotel berbintang lima, ada pula yang lebih tertarik dengan konsep intimate wedding alias pernikahan yang lebih intim.

Baca juga: Melirik Konsep Pernikahan ala Gen Z pada 2024, Suka Tematik

Lantas, berapa perkiraan biaya yang harus dikeluarkan untuk pernikahan? 

Perhatikan jumlah tamu dan venue

Saat menyusun rincian biaya pernikahan, ada banyak hal yang perlu diperhatikan, mulai dari lokasi (venue), katering, dekorasi, dan jumlah tamu undangan.

"Bicara soal biaya, itu sebenarnya tergantung pada jumlah tamu yang hadir dan venue karena sangat berperan penting," kata perencana pernikahan di Pink Bow Planner, Fiska kepada Kompas.com, Rabu (10/1/2024).

"Maka, biaya acara pernikahan bisa bervariasi setiap orang. Bisa dimulai dari Rp 50 juta sampai lebih Rp 500 juta," imbuhnya. 

Menurut dia, jika melaksanakan pesta pernikahan di hotel bintang lima dengan jumlah tamu di atas 500 orang, biaya yang dikeluarkan bisa mendekati Rp 500 juta hingga Rp 1 miliar. 

Biaya tersebut, lanjutnya, sudah mencakup venue, katering, dekorasi, entertainment (hiburan), dan planner (perencana).

Baca juga: 4 Tren Pesta Pernikahan Tahun 2024, Indoor dan Banyak Visual

Dok. Unsplash/Thomas William Ilustrasi pesta pernikahan indoor (dalam ruangan).

Sementara itu, untuk pernikahan yang lebih intimate atau hanya dihadiri oleh kerabat dan keluarga sebanyak kira-kira 50 tamu, Fiska menyampaikan bahwa bujetnya mulai Rp 50 juta.

"Kembali lagi, ini juga melihat venue-nya seperti apa. Karena intimate tidak bisa dibilang sebagai pernikahan yang sederhana, hanya jumlah tamu undangannya saja yang lebih sedikit," ucapnya. 

Adapun tempat pernikahan indoor (dalam ruangan) maupun outdoor (luar ruangan) juga masih diminati sampai saat ini. 

Tetapi, di wilayah Jakarta dan sekitarnya, orang-orang sudah lebih banyak yang beralih ke indoor.

"Indoor ini rata-rata di hotel. Kalau sudah begitu pasti biayanya mulai dari ratusan juta. Apalagi yang grande atau menggunakan ballroom besar, biayanya pun lebih dari Rp 500 juta," tambahnya.

Baca juga:

• 7 Kado Pernikahan yang Bermanfaat dan Murah Rp 100.000-an 
• 6 Ide Kado Pernikahan Islami yang Murah dan Penuh Makna 

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

Merinci biaya pernikahan, bisa pakai Excel

FREEPIK/PROSTOOLEH Ilustrasi pernikahan, pasangan menikah.

Sebelum mengambil keputusan, penting mengetahui biaya yang harus dikeluarkan untuk pernikahan.

Pasangan pun harus melihat rekening tabungan dan menentukan berapa banyak yang dapat ditabung selama pertunangan atau saat memutuskan untuk menikah.

Dikutip dari Brides, Kamis (11/1/2024), kamu bisa merinci anggaran berdasarkan daftar biaya pernikahan yang mencakup sepuluh kategori perencanaan terbesar. Simak perkiraannya:

1. Tempat dan katering: Sekitar 40 persen dari anggaran.
2. Fotografi dan videografi: Sekitar 15 persen dari anggaran.
3. Pakaian dan tata rias: Sekitar lima persen dari anggaran.
4. Musik atau hiburan: Sekitar 10 persen dari anggaran.
5. Bunga: Sekitar 10 persen dari anggaran.
6. Cendera mata dan hadiah: Sekitar dua persen dari anggaran.
7. Transportasi: Sekitar tiga persen dari anggaran.
8. Alat tulis: Sekitar tiga persen dari anggaran.
9. Kue: Sekitar dua persen dari anggaran.
10. Dekorasi: 10 persen dari anggaran.

Harap diingat bahwa persentase bisa bervariasi tergantung konsep pernikahan yang diinginkan.

Baca juga: 4 Cara Sederhana Diet Menurunkan Berat Badan Jelang Pernikahan

Shutterstock/Bagja89 Ilustrasi pernikahan adat Minangkabau. Dalam Pernikahan Adat Minang Pariaman terdapat tradisi Bajapuik dengan uang japuik (uang jemputan) yang diberikan oleh keluarga calon mempelai wanita.

Untuk melacak pengeluaran, buatlah spreadsheet di Microsoft Excel, misalnya.

Bagilah biaya setiap kategori ke dalam bagian-bagiannya, seperti pakaian pengantin, kemudian buatlah anggaran untuk gaun, aksesori, dan perubahannya. Isi kolom-kolom tersebut dengan semua informasi yang diperlukan.

Setiap spreadsheet harus menyertakan informasi kontrak vendor, estimasi biaya, biaya aktual, biaya layanan tambahan dan tip, biaya transportasi dan parkir untuk vendor di luar lokasi, serta pajak.

Buat satu baris untuk total pengeluaran dan gunakan fungsi penjumlahan otomatis untuk menambahkannya.

Baca juga: 7 Ide Kado Pernikahan Unik yang Antimainstream

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)