Penelitian dari tahun 2017 mencatat bahwa ketidakpuasan akan citra tubuh berkaitan erat dengan gejala gangguan kecemasan pada remaja.
Penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat ketidakpuasan citra tubuh yang lebih tinggi berhubungan langsung dengan peningkaran gejala awal gangguan kecemasan.
Gejala ini termasuk gangguan kecemasan umum, gangguan panik, dan gangguan kecemasan sosial.
Baca juga: 6 Ciri-ciri Kulit Sehat yang Perlu Diketahui, Warna Merata
Beberapa orang mengalami kekhawatiran berlebihan tentang cara orang lain memandang tubuh mereka.
Kekhawatiran ini termasuk bagaimana orang lain menilai mereka berdasarkan berat badan, tinggi badan, atau bentuk tubuhnya, yang dapat membuat mereka merasa malu dan khawatir.
Beberapa orang menyebutnya sebagai kecemasan fisik sosial.
Dove Self-Esteem Project pada 2017 juga mencatat bahwa enam dari 10 perempuan muda di seluruh dunia memilih untuk tidak menghadiri acara sosial atau bersikap tegas dalam berpendapat karena nilai diri mereka yang rendah.
Angkanya mencapai delapan dari 10.
Baca juga: 3 Tips Percaya Diri ala Luna Maya, Salah Satunya Afirmasi Positif
Survei ini juga menemukan bahwa empat dari 10 perempuan muda memilih untuk tidak berpartisipasi dalam kegiatan olahraga atau ekstrakurikuler karena merasa tidak nyaman dengan penampilan tubuhnya.
Seiring bertambahnya usia, ketidakpuasan akan citra tubuh juga dapat memengaruhi kemampuan mereka untuk berhubungan intim dengan pasangan.
Oleh karena itu, ketidakpuasan tubuh dapat mempengaruhi semua aspek kehidupan seseorang.
Adapun beberapa cara untuk pulih dari efek kesehatan mental akibat standar kecantikan antara lain:
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya