Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/06/2024, 15:39 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Olahraga secara teratur memiliki segudang manfaat.

Aktivitas fisik moderat dapat meningkatkan kesehatan mental, fisik, dan emosional, termasuk membuat seseorang tampak lebih awet muda.

Benarkah demikian? Simak ulasan singkat berikut.

Baca juga: Kenapa Olahraga Bagus untuk Kulit? Simak Penjelasannya

Apakah olahraga membuat muka awet muda?

Rutinitas olahraga memberikan sejumlah dampak positif yang membuat seseorang tampak awet muda.

Dilansir dari Health, aktivitaa fisik teratur dapat mengurangi proses penuaan pada kromosom.

Telomere, tutup pada ujung kromosom yang mengontrol penuaan, menjadi lebih pendek seiring bertambahnya usia. Telomere yang lebih panjang kerap dikaitkan dengan umur panjang.

Beberapa penelitian menemukan hubungan antara olahraga teratur dan pemanjangan telomere, yang menunjukkan bahwa olahraga dapat memperlambat jam biologis seseorang.

"Meskipun tidak menjamin kita berumur panjang, namun olahraga dapat meningkatkan peluang untuk berumur lebih panjang," ujar direktur kinesiologi dari Chapman University, Frank Frisch, PhD, seperti dilansir Health.

Baca juga:

Selain itu, aktivitas fisik teratur juga berdampak positif terhadap penampilan kulit, yang pada akhirnya memberi kesan kita tampak lebih muda.

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan pada 2019 di Biology (Basel), para peneliti mempelajari sekelompok kecil orang dewasa berusia 20-84 tahun.

Mereka yang sering berolahraga di atas usia 40 tahun memiliki kulit yang lebih lentur dan elastis seperti orang berusia 20-an dan 30-an.

Para peneliti berteori bahwa olahraga menciptakan zat-zat tubuh yang membantu memperlambat penuaan pada kulit.

Namun, para peneliti menyatakan bahwa diperlukan lebih banyak penelitian untuk mempelajari bagaimana olahraga mengubah komposisi kulit.

Selain itu, dilansir dari situs asosiasi Akademi Dermatologi Amerika (AAD), ada alasan mengapa begitu banyak orang yang rajin berolahhraga secara alami juga memiliki kulit yang glowing alias bercahaya.

Dokter kulit bersertifikasi yang memiliki praktik pribadi di Chicago, Edidiong Kaminska, MD, FAAD menjelaskan bahwa hal ini terjadi karena adanya peningkatan aliran darah ke seluruh organ tubuh, termasuk organ terbesar kita, yaitu kulit.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com