KOMPAS.com - Diabetes tipe 2 adalah kondisi yang menyebabkan kadar gula (glukosa) dalam darah melonjak terlalu tinggi.
Tanda-tanda seseorang mengidap penyakit itu, yakni munculnya rasa haus berlebihan, sering buang air kecil, dan kelelahan.
Penyakit satu ini wajib diwaspadai karena dapat menyerang segala usia, mulai dari muda hingga lansia, baik pria maupun wanita.
Di sisi lain, diabetes tipe 2 juga meningkatkan risiko penderitanya terkena hipertensi, penyakit jantung, termasuk stroke.
Baca juga: Mencegah Prediabetes Menjadi Diabetes, Bagaimana Caranya?
Apabila seseorang sudah divonis mengidap diabetes tipe 2 walau sebelumnya tidak menyadari tanda-tandanya, ia harus segera merubah gaya hidupnya.
Misalnya, dengan menerapkan cara-cara di bawah ini agar hidup lebih sehat dan terhindar dari risiko penyakit berbahaya.
Setiap orang tidak bisa diperlakukan sama, apalagi jika mereka harus mendapat penanganan karena mengidap diabetes tipe 2.
Makanya, penderita penyakit itu sebaiknya fokus pada diri sendiri lantaran semua saran yang diberikan orang lain atau sesama penderita belum tentu efektif.
Ingatlah bahwa masing-masing orang memiliki gaya hidup, pola makan, rutinitas yang berbeda-beda.
Ketimbang mendengarkan saran yang didasarkan pada "katanya..." lebih baik konsultasikan dengan dokter.
Mereka dapat memberikan saran berbasis sains yang tepat dan membantu penderita diabetes menemukan solusi yang sesuai dengan dirinya.
Penderita diabetes tipe 2 perlu membiasakan pola makan yang sehat dan berkelanjutan untuk menurunkan berat badan dan menangani penyakitnya.
Beberapa jenis diet mungkin dapat dicoba untuk menemukan pola malan yang sehat dan berat badan yang ideal.
Penderita sebaiknya juga berkonsultasi dengan ahli diet untuk membantu mengatur asupan makanan yang berimbang, terutama rendah karbohidrat.
Baca juga: Ketahui, 4 Menu Camilan Sehat untuk Pasien Diabetes
Hal itu penting karena karbohidrat adalah jenis makanan yang dapat mempengaruhi gula darah.