KOMPAS.com - Pernahkah kamu tiba-tiba merasa kesemutan di tangan atau kaki saat bangun tidur?
Kesemutan di tangan dan kaki bukan masalah serius. Namun kondisi ini bisa membatasi gerakan dan mengganggu aktivitas kita sehari-hari.
Dalam istilah medis, kesemutan disebut sebagai parestesia, yaitu sensasi terbakar atau kesemutan di tangan dan kaki yang memicu kelemahan, nyeri, dan mati rasa.
Biasanya, parestesia berlangsung sementara dan membutuhkan perawatan medis jika gejala berlanjut atau disebabkan oleh kondisi medis seperti diabetes, multiple sclerosis (gangguan saraf pada beberapa bagian tubuh), atau fibromyalgia (nyeri di sekujur tubuh).
Pada manusia, terdapat sistem saraf perifer atau saraf tepi yang terdiri dari sel-sel yang membawa informasi atau pesan dari otak dan sumsum tulang belakang ke seluruh tubuh.
Ketika saraf itu rusak, pesan akan terganggu dan memengaruhi cara tubuh merespons rasa sakit, suhu, dan refleks lainnya.
Baca juga: 12 Penyebab Kesemutan di Tangan dan Kaki
Gangguan ini dapat berkembang secara tiba-tiba, atau menyebar secara bertahap.
Dikutip laman Netmeds.com, kesemutan bisa dicegah melalui tindakan-tindakan ini:
Banyak cara alami dan tradisional yang berfokus mengurangi rasa sakit dan menyembuhkan kesemutan.
Beberapa pengobatan rumahan ini bisa efektif untuk meningkatkan fungsi saraf dan mengobati sensasi kesemutan, yakni:
Minyak esensial atau minyak atsiri bisa menyembuhkan masalah neurologis seperti kesemutan di tangan dan kaki.
Minyak esensial lavender termasuk salah satu minyak terbaik untuk mengobati kesemutan karena mengandung sifat anti-inflamasi dan analgesik yang membantu mengurangi nyeri saraf dan memperbaiki kerusakan saraf.
Tambahkan 10-12 tetes minyak lavender dengan minyak utama seperti minyak kelapa atau minyak zaitun. Aduk merata dan gosokkan minyak di tangan dan kaki. Diamkan semalaman.
Cara ini dapat diulangi sekali sehari untuk mendapatkan hasil terbaik.
Terapi pijat bekerja efektif dalam mengurangi sensasi kesemutan di tangan dan kaki.