Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tas Seukuran Pasir, Bentuk Kritik MSCHF pada Industri Fesyen

Kompas.com - 19/06/2023, 17:33 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Nama MSCHF menjadi perbincangan hangat pada ajang New York Fashion Week yang digelar Februari lalu.

Pada perhelatan tersebut, MSCHF mengungkap tampilan sepatu bot berukuran jumbo dalam warna merah.

Bagi pecinta anime, sepatu ini mengingatkan pada sepatu merah yang dipakai karakter superhero ikonik Jepang di era 90-an, Astro Boy.

Sekarang, kolektif seni AS itu merilis karya yang tidak kalah menariknya: tas tangan berukuran sebesar butiran pasir.

Disebut Microscopic Handbag, desain yang merupakan variasi dari tote bag OnTheGo buatan Louis Vuitton ini -tentu saja- tidak benar-benar bisa digunakan sebagai tas.

Baca juga: Louis Vuitton Bikin Tas Bike Messenger Seharga Rp 71 Juta, Mau?

Pasalnya, dimensi tas tersebut sangat kecil, yaitu 657 x 222 x 700 mikrometer. Jauh berbeda dari OnTheGo ukuran asli.

OnTheGo versi MSCHF berwarna radioactive green transparan dan cetakan monogram Louis Vuitton yang hanya bisa dilihat melalui mikroskop.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by MSCHF (@mschf)

"Lebih kecil dari butiran garam laut dan relatif sempit untuk melewati lubang jarum, inilah sebuah tas yang begitu kecil sehingga kita memerlukan mikroskop untuk melihatnya," tulis MSCHF dalam keterangan foto di Instagram.

"Ada tas tangan besar, tas tangan normal, dan tas tangan kecil, tetapi ini adalah kata terakhir dalam miniaturisasi tas."

"Ketika objek yang semula berfungsi seperti tas tangan semakin kecil, status objeknya semakin abstrak hingga hanya menjadi penanda merek semata."

Baca juga: Zendaya Jadi House Ambassador Terbaru Louis Vuitton

Tas tangan mini ini akan dilepas di Just Phriends, lelang yang diselenggarakan mantan direktur kreatif Colette Sarah Andelman di rumah lelang Joopiter milik Pharrell dalam waktu dekat.

Desain MSCHF adalah bentuk kritikan terhadap ketidakpraktisan tas tangan ukuran kecil yang semakin populer dalam dunia fesyen mewah.

"Saya rasa 'tas' adalah objek yang lucu karena pada awalnya berfungsi dengan sangat baik," kata Kevin Wiesner, chief creative officer MSCHF.

"Namun sekarang, tas telah menjadi perhiasan."

Menurut Wiesner, MSCHF bertujuan untuk menggali kemungkinan penuh dari konsep ini dengan menghilangkan fungsi utama tas --membawa barang-barang pemiliknya.

Sebagai gantinya, model tas ini hanya memiliki satu logo sebagai elemen utama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com