Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Cara Mengatasi Rambut Bercabang ala Wanita India

Kompas.com - 13/07/2023, 05:31 WIB
Niken Monica Desiyanti,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber vedix.com

KOMPAS.com – Wanita India terkenal memiliki rambut indah yang sehat dan lebat.

Hal ini tidaklah heran karena sejak dahulu, orang India memiliki rahasia turun temurun untuk merawat rambut mereka.

Salah satunya adalah dengan teknik pijat menggunakan berbagai ramuan herbal dan minyak alami.

Teknik perawatan menggunakan bahan-bahan alami ini bisa dilakukan untuk mengatasi berbagai masalah rambut, salah satunya untuk mengatasi rambut bercabang.

Penyebab rambut bercabang

Batang rambut terdiri dari tiga lapisan.

Lapisan paling dalam, disebut dengan medulla. Lapisan kedua, disebut dengan korteks dan terbentuk dari protein atau keratin yang berfungsi untuk memberi kekuatan sekaligus mencegah kerusakan rambut.

Terakhir adalah lapisan ketiga, lapisan ini disebut dengan kutikula yang terbuat dari sel-sel mati.

Rambut bercabang terjadi ketika kutikula rusak karena faktor eksternal seperti terpapar panas matahari, paparan panas catokan, bahan kimia, dan hairdryer. 

Kondisi tersebut membuat korteks yang berada di lapisan kedua menjadi terbuka dan membuat keratin terlepas.

Saat keratin terlepas, rambut kekurangan nutrisi. 

Inilah yang menyebabkan batang rambut menjadi kering, rapuh, dan terbelah.

Baca juga: 3 Manfaat Lidah Buaya untuk Perawatan Rambut

Jenis rambut bercabang

Berdasarkan tingkat bentuk dan tingkat keparahannya, rambut bercabang dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu:

  • Cabang Y

Jenis rambut bercabang ini merupakan jenis yang paling banyak terjadi.

Rambut bercabang membentuk huruf Y, di mana ujunga batang terbelah menjadi dua. Untungnya, jenis cabang Y merupakan tahap awal kerusakan. Sehingga lebih mudah diatasi.

Jika rambut bisa mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan, maka dapat mencegah kerusakan lebih lanjut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com