Makan Wasabi Bisa Tingkatkan Kesehatan Otak dan Daya Ingat

KOMPAS.com - Seiring bertambahnya usia, fungsi kognitif dan memori pada bagian otak manusia dapat berkurang.

Tetapi kita dapat mengurangi risiko tersebut dengan menjaga kesehatan otak dan meningkatkan daya ingat. Salah satu caranya melalui rutin makan wasabi.

Menurut penelitan terbaru yang dilakukan di Jepang, kudapan pelengkap sushi ini memiliki sejumlah senyawa yang mampu menjaga kesehatan otak dan mempertajam daya ingat.

Melalui studi yang diterbitkan di jurnal Nutrients, peneliti dari Universitas Tohoku meneliti 72 orang dewasa.

Mereka diminta mengonsumsi tablet wasabi atau tablet plasebo selama 12 hari yang mengandung biokimia atau dikenal sebagai 6-MSITC, yang juga terdapat pada wasabi.

Para peserta lalu mengikuti tes yang dirancang untuk mengukur empat bidang fungsi kognitif sebelum dan sesudah periode 12 minggu, termasuk memori kinerja, perhatian, kecepatan memproses informasi hingga memori episodik.

Menariknya, baik pasien yang mengonsumsi tablet wasabi mau pun tablet plasebo mengalami peningkatan kinerja dan memori episodik.

Baca juga: 3 Beda Wasabi Asli dan Pasta Wasabi, dari Harga hingga Bahan Pembuatan 

Unsplash Ilustrasi sushi dan wasabi

Namun, pada peserta yang mengonsumsi tablet wasabi memiliki peningkatan fungsi otak yang lebih tinggi. Fungsi kognitif yang mencakup daya ingat episodik meningkat sekitar 18 persen.

"Kami memahami kalau wasabi menawarkan manfaat kesehatan. Tetapi melalui penelitian ini peningkatan dan perubahannya cukup dramatis dan tinggi," jelas peneliti utama, Rui Nouchi.

Melalui penelitian ini pula, diharapkan masyarakat luas dapat memahami manfaat dari wasabi yang lebih dari sekadar pelengkap atau penyedap hidangan seperti sushi.

Meski dinilai memiliki manfaat positif bagi kesehatan otak dan memori, para ahli mengatakan, studi ini masih memerlukan penyempurnaan pada obyek penelitian yang lebih besar.

Selain mengonsumsi wasabi secara rutin, peneliti juga mengatakan, ada beberapa hal lain yang juga bermanfaat dalam meningkatkan fungsi otak dan memori.

Beberapa di antaranya meliputi konsumsi jamur, dark chocolate, kayu manis dan berbagai jenis sayuran.

Kemudian membina hubungan baik dan memperbaiki lingkungan sosial juga memiliki pengaruh signifikan pada peningkatan fungsi kognitif.

Lalu pada studi sebelumnya, kebiasaan dan hobi seperti membaca dan bermain teka-teki silang juga dapat mengasah kemampuan otak.

Baca juga: Menekuni Hobi di Masa Tua Optimalkan Kesehatan Otak