Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menjajal Japanese Head Spa yang Kini Jadi Tren, Apa Rasanya?

Kompas.com - 29/02/2024, 10:09 WIB
Chrisstella Efivania Rosaline,
Wisnubrata

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tren kecantikan selalu berkembang setiap harinya. Kini, salah satu perawatan rambut yang banyak diminati dan dicari orang adalah Japanese head spa. 

Perawatan rambut yang berfokus pada perbaikan kondisi kulit kepala ini banyak diminati orang karena termasuk sebagai ritual kecantikan yang melibatkan banyak langkah seperti deep cleaning rambut, facial, dan body massage

Namun, salah satu langkah yang paling disoroti adalah pada bagian water healing yang menawarkan sensasi seperti air hujan di bagian kepala saat perawatan ini. 

Baca juga: Keunggulan Japanese Head Spa Dibanding Perawatan Rambut Lainnya

Baca juga: Tren di Media Sosial, Apa Itu Japanese Head Spa?

“Perawatan dengan metode water healing ini memang sebelumnya sudah lama ada di Jepang, jadi disebutnya Japanese head spa,” kata Co-founder salon House of Urara, Nouva Puspita, saat diwawancarai Kompas.com, Selasa (27/2/2024). 

Salah satu salon kecantikan yang menawarkan perawatan tersebut adalah House of Urara yang berada di Gading Serpong, Tangerang. Kompas.com pun berkesempatan untuk menjajal perawatan Japanese head spa ini di sana.

Lantas, bagaimana rasanya?

Rasanya treatment Japanese head spa

Pertama-tama, sebelum masuk ke ruangan treatment, pihak salon akan melakukan scalp check untuk memeriksa kondisi kulit kepala, serta akan melakukan sesi konsultasi untuk menentukan jenis masalah kulit kepala yang ingin diperbaiki. 

Sebab, di House of Urara sendiri, penanganan setiap masalah kulit kepala akan berbeda-beda, sesuai dengan kondisi masing-masing orang. 

Step scalp check sebelum melakukan Japanese head spa di House of Urara, Selasa (27/2/2024).KOMPAS.com/Nabilla Tashandra Step scalp check sebelum melakukan Japanese head spa di House of Urara, Selasa (27/2/2024).

“Di sini kami menggunakan hair oil yang berbeda-beda untuk setiap permasalahan kulit kepalanya. Jadi masalah ketombe dengan rambut rontok, atau dengan yang lainnya, hair oil yang digunakan akan berbeda,” ujar Nouva.

Setelahnya, kulit kepala akan disisir menggunakan sisir serit untuk membersihkan kotoran-kotoran yang ada di kulit kepala. Mulai dari ketombe, pengelupasan kulit kepala, dan lainnya. 

Lalu, terapis akan membasuh kepala dengan hair oil, dan kulit kepala akan dipijat menggunakan teknik khusus agar merangsang pori-pori kulit kepala terbuka, mempersiapkan penyerapan nutrisi, serta melancarkan peredaran darah. 

Baca juga: Benarkah Hair Oil Atasi Rambut Rontok? Ini Mitos dan Faktanya

Sambil menunggu penyerapan minyak rambut, terapis akan melakukan mini facial pada wajah. Ada pula satu step terapis menggunakan gua sha elektrik di bagian leher dan bahu yang membuat Kompas.com rileks, karena sensasi hangat yang diberikan. 

Treatment Japanese head spa di salon House of Urara, Selasa (27/2/2024). KOMPAS.com/Nabilla Tashandra Treatment Japanese head spa di salon House of Urara, Selasa (27/2/2024).

Setelah itu, step selanjutnya adalah deep hair cleaning menggunakan sampo. Lalu, terapis juga akan melakukan proses penguapan untuk mempersiapkan nutrisi rambut melalui hair mask. 

Selanjutnya adalah bagian yang paling ditunggu-tunggu, yakni water healing yang memberikan efek seperti air hujan, yang sedang tren di media sosial. Proses water healing ini berlangsung selama kurang lebih 10 menit. 

Kompas.com merasa tidak ada sensasi yang spesial saat step tersebut berlangsung. Tetapi, karena House of Urara memberikan treatment massage pada bagian kaki dan tangan, rasanya lebih rileks dibanding hanya dikucurkan air di bagian kepala. 

Baca juga: 3 Titik Pijat untuk Mengatasi Perut Mual Akibat Masuk Angin

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com