Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/03/2024, 22:42 WIB
Ulfa Arieza

Penulis

KOMPAS.com - Fenomena generasi muda menunda menikah di Indonesia semakin bertambah dalam satu dekade terakhir. Dari 65,82 juta penduduk kategori pemuda, sebanyak 68,29 persen belum menikah, berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik (BPS). 

Definisi pemuda adalah mereka yang rentang usianya 16-30 tahun pada 2022, atau lahir antara 1992-2006. Jadi, yang dimaksud pemuda termasuk diantaranya adalah generasi Z yang lahir pada 1997-2012.

Baca juga:

Founder Pembelajar Hidup dan Life Coach, Deny Hen, memprediksi generasi Z semakin banyak yang menunda menikah ke depannya. Mereka enggan menikah di usia muda.

“Trennnya menunjukkan demikian (generasi Z menunda menikah), di AS dan negara-negara maju lain, angka pernikahan semakin menurun,” ujarnya saat dikonfirmasi Kompas.com, dikutip Selasa (19/3/2024). 

Prediksi Deny Hen tersebut, sejalan dengan survei Populix yang bertajuk Indonesian Gen-Z & Millenial Marriage Planning and Wedding Preparation. Melansir laporan survei yang dirilis pada Maret 2023 lalu, sebanyak 61 persen responden Gen Z mengaku berencana menikah, tapi tidak dalam waktu dekat.

Mayoritas Gen Z berpikir bahwa usia ideal menikah antara 25 hingga 30 tahun. Sementara, 21 persen responden Gen Z (dari total 750 responden Gen Z), mengaku tidak berencana menikah. 

Alasan Gen Z enggan nikah muda 

Ilustrasi Gen Z enggan nikah mudaUnsplash Ilustrasi Gen Z enggan nikah muda

Lantas, apa alasan Gen Z menunda menikah? Menurut Deny Hen, Gen Z masih menikmati kebebasan sehingga belum siap berkomitmen dalam pernikahan. 

“Kebebasan dan kesenangan yang digembar-gemborkan dalam sosial media akan meningkatkan keinginan untuk meraihnya, sekalipun itu artinya tidak menikah,” tutur Deny Hen. 

Sementara, survei Populix mengungkapkan alasan Gen Z menunda menikah adalah ingin fokus pada karir dan hal-hal di luar karir, seperti hobi dan keluarga. 

Baca juga:

Salah satu Gen Z yang diwawancarai Kompas.com, Mutiara Bertha (25 tahun) mengaku, belum punya rencana menikah dalam waktu dekat karena merasa masih belum selesai dengan dirinya sendiri dan masih memiliki banyak prioritas untuk dikejar. 

Termasuk keuangan yang baginya belum stabil, sementara ia tidak ingin tinggal satu rumah dengan orangtua setelah menikah nanti. 

"Aku pribadi merasa belum selesai dengan diri sendiri, kayak belum puas berpetualang aja. Jadi, aku yakin banget belum dikasih jodoh pun karena aku enggak bakal bisa bagi waktu untuk hal relationship," ucapnya, dikutip dari Kompas.com (12/3/2024). 

Selain menunda menikah, Mutiara juga berencana untuk childfree karena beberapa alasan, seperti masalah iklim yang kian memburuk dan kejahatan manusia. 

"Aku merasa punya anak sama dengan nambah masalah buat bumi. Karena aku sendiri saja belum mampu untuk membuat hidupku sustainable living. Jadi, kayak enggak mau menambah-nambah masalah," kata perempuan asal Bogor itu.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com