6 Cara Menghilangkan Bau Tikus Mengganggu di Rumah

KOMPAS.com - Kehadiran tikus di rumah bukan hanya menunjukkan rumah yang tidak sehat, tetapi juga ancaman rusaknya barang-barang yang jadi sasaran gigitan. Seringkali tikus juga meninggalkan  kencing yang sangat mengganggu.

Sekali pun tikusnya bisa kita tangkap atau usir, terkadang bau tikus tetap tertinggal.

Untungnya beberapa cara berikut dapat membantu kita mengatasi masalah ini untuk menghilangkan bau tikus di rumah.

Biasanya bau pesing dari tikus berasal dari loteng, dinding, lubang di rumah atau kolong perabotan yang mungkin sulit dijangkau.

Bau tikus yang tidak sedap itu bisa menyebar ke seluruh ruangan dan mengganggu.

Melansir laman Petkeen, berikut beberapa bahan alami dari dapur beserta cara mudah menghilangkan bau tikus di rumah.

1. Baking soda

Baking soda secara alami memiliki kekuatan untuk menyerap berbagai aroma tidak sedap, termasuk bau tikus.

Letakkan secangkir baking soda ke area atau bekas sarang tikus di beberapa tempat tersembunyi. Diamkan selama beberapa hari dan biarkan partikel bau dari udara terserap ke baking soda.

2. Cuka

Meski aromanya cukup menyengat, tapi cuka juga berkhasiat untuk menghilangkan bau tidak sedap.

Kita dapat mengoleskan cuka langsung ke sumber bau, atau merebus beberapa sendok makan cuka dan air untuk melepaskan partikel pengusir bau ke udara.

3. Pembersih lantai atau disinfektan

Pembersih lantai yang mengandung disinfektan cukup efektif memecah parkitel urin hingga biomateri dari tikus.

Cara menggunakannya juga sangat mudah, kita hanya perlu menyiapkan disinfektan cair untuk disemprotkan ke area atau sumber bau.

Penggunaan disinfektan ini pun cukup aman dan fleksibel karena juga dapat digunakan untuk menghilangkan bau dari karpet, lantai atau permukaan lainnya.

4. Ampas atau bubuk kopi

Ampas kopi atau bubuk kopi punya manfaat sebagai pengharum ruangan alami. Letakkan ampas kopi bekas pakai (tanpa diseduh dengan gula) atau bubuk kopi yang masih segar ke area atau sumber bau.

Untuk hasil yang optimal dalam menetralkan bau tidak sedap, kita perlu menggantinya setiap 2-3 hari sekali.

5. Bawang segar

Bawang segar juga memiliki kemampuan untuk menghilangkan bau membandel. Potong beberapa bawang bombai atau bawang putih dan letakkan di dalam mangkuk.

Kemudian letakkan bawang itu di dekat sumber bau dan cara ini perlu diganti dua sampai tiga hari sekali.

6. Arang

Penggunaan arang juga cukup ampuh dalam menyerap sekaligus mengusir bau. Kita dapat menggunakan arang yang biasa dipakai untuk membakar daging atau sate.

Letakkan arang ini ke dalam mangkuk dan diletakkan di sumber bau.

Namun arang ini perlu diganti secara berkala, setiap tiga hari sekali, karena kemampuannya menyerap aroma tidak sedap bisa berkurang jika dipakai terus-menerus.