Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Pola Makan yang Bantu Bakar Lemak di Usia 60-an

Dengan diet dan cara-cara cepat yang sedang tren, kita mungkin mulai merasa bahwa itulah satu-satunya pilihan yang terbaik untuk membakar lemak di dalam tubuh kita.

Terlebih, bagi orang-orang yang sudah berusia 60 tahun, ada perubahan yang dapat memengaruhi penurunan berat badan seperti metabolisme dan perubahan gaya hidup.

Untuk itu, para ahli diet pun membagikan saran mereka tentang kebiasaan makan sederhana yang dapat membantu membakar lemak dengan efektif di usia 60-an sebagai berikut.

1. Lebih sering makan

Anggapan bahwa mengurangi makan adalah kunci untuk menurunkan berat badan tidak selalu benar.

Faktanya, mendapatkan kalori yang cukup menjadi semakin penting seiring bertambahnya usia, terlepas dari tujuan penurunan berat badan kita.

"Sering makan sebenarnya adalah kunci untuk menurunkan berat badan dan lemak," kata ahli diet dan penulis buku The Sports Nutrition Playbook, Amy Goodson, MS, RD, CSSD, LD.

"Bayangkan metabolisme kita seperti api. Untuk membuat api berkobar, kita harus menyalakannya. Kemudian, untuk menjaganya tetap menyala, kita menambahkan sedikit kayu bakar setiap beberapa jam," terangnya.

Hal yang sama juga berlaku untuk metabolisme, kita harus memulainya dengan sarapan, lalu menjaganya tetap menyala dengan makan dalam porsi kecil dan sering setiap beberapa jam.

"Makan lebih sering akan membantu mengatur rasa lapar dan kenyang, yang pada akhirnya membantu kita mengatur ukuran porsi dan jumlah kalori yang kita konsumsi," tambahnya.

2. Mengonsumsi protein yang cukup

Protein adalah salah satu nutrisi terpenting untuk menurunkan berat badan yang sehat setelah usia 60 tahun, jadi mendapatkan cukup protein setiap hari dapat membantu kita mencapai tujuan.

"Protein membantu memperlambat pencernaan, sehingga membantu kita merasa kenyang lebih cepat dan tetap kenyang lebih lama," kata Goodson.

Untuk menghilangkan lemak perut, atau lemak dalam bentuk apa pun, harus ada defisit kalori dari yang dibutuhkan untuk mempertahankan berat badan kita.

Jadi, menambahkan lebih banyak protein dapat membantu kita merasa lebih kenyang meskipun dengan kalori yang lebih sedikit.

3. Mengonsumsi makanan yang mengandung pati resisten tinggi

Pati resisten merupakan karbohidrat yang tidak dicerna di usus kecil. Konsumsi makanan ini bisa membantu mengurangi lemak perut.

Contohnya adalah beras merah, sereal tinggi serat, ubi jalar, jagung muda, hingga kacang-kacangan.

"Saat pati resisten bergerak melalui saluran pencernaan, senyawa ini akan difermentasi oleh bakteri menguntungkan yang hidup di usus," kata ahli diet dan pendiri Uplift-Good Mood Food, Kara Landau, RD.

"Produk sampingan dari proses fermentasi ini membantu meningkatkan respon insulin dan mengurangi penyimpanan lemak di sekitar pinggang," katanya.

4. Mendapatkan cukup serat setiap hari

Bagi mereka yang ingin mencapai target penurunan berat badan setelah usia 60 tahun, serat akan memainkan peran penting.

"Sebab, serat membuat kita merasa kenyang lebih lama sehingga kita tidak makan berlebihan, dan juga mendukung kesehatan usus untuk mengurangi kembung dan menjaga agar makanan tetap bergerak di sepanjang saluran pencernaan," terang Landau.

Asupan serat harian yang direkomendasikan adalah 25 hingga 30 gram per hari. Jadi kita perlu mendapatkan banyak serat dari sayur maupun buah-buahan untuk memenuhi kecukupan serat.

"Selain buah dan sayuran, kita juga bisa mencapai setengah dari target serat harian saat sarapan dengan mengonsumsi Greek yogurt yang mengandung probiotik," lanjut Landau.

"Jika kita lebih ngemil, kacang-kacangan dan biji-bijian adalah solusi yang mudah untuk mendapatkan serat," kata dia.

5. Makanlah ikan berlemak sehat

Mengonsumsi makanan tinggi protein sering direkomendasikan bagi mereka yang ingin menghilangkan lemak perut. Selain protein hewani kita juga bisa mengasup ikan berlemak sehat, seperti salmon, tongkol, hering, tuna, atau makarel.

"Manfaat tambahan dari memilih protein seperti salmon (ikan berlemak) adalah karena ikan ini juga mengandung omega-3 yang tinggi, serta vitamin D," jelasnya.

Tamburello juga menambahkan, makan lebih banyak ikan berlemak dan makanan laut adalah awal yang baik untuk memulai perjalanan penurunan berat badan.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/10/09/105850720/5-pola-makan-yang-bantu-bakar-lemak-di-usia-60-an

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke