Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hari Raya Imlek, Ini Bunga yang Paling Dicari di Pasar Rawa Belong

JAKARTA, KOMPAS.com - Hari Raya Imlek tahun ini akan jatuh pada hari Sabtu (10/2/2024). Perayaan ini identik dengan bunga-bunga sebagai dekorasi rumah.

Selain untuk keindahan, beberapa bunga juga dipercaya dapat membawa rezeki dan kemakmuran bagi keluarga yang tinggal.

Menjelang Imlek, Pasar Bunga Rawa Belong di Jakarta Barat mulai ramai dikunjungi oleh para pembeli.

Berdasarkan pantauan Kompas.com saat menyambangi lokasi, Senin (22/1/2024), beberapa pengunjung keturunan China sudah terlihat datang untuk membeli bunga dan peralatan Imlek.

Seorang pedagang di Edy Florist bernama Santi mengatakan, memang belum ada pelanggan yang mencari bunga untuk Imlek di kiosnya. Namun, dari pengalaman sebelumnya, kebanyakan orang mencari bunga pussy willow.

"Selama ini, bunga yang paling banyak dicari saat Imlek ada pussy willow. Jadi bentuknya seperti batang berwarna merah," ujar Santi.

Menurutnya, bunga ini dapat bertahan satu sampai dua tahun dengan perawatan yang minim.

"Kalau sering disiram, pussy willow bisa hidup sampai tiga tahun," ujar dia.

Senada dengan Santi, seorang pedagang di kios Amanda Florist, Ratmi menyampaikan, pussy willow juga banyak dicari orang saat Imlek.

"Untuk dekorasi biasanya pussy willow yang merah itu, tapi kalau untuk berdoa bunga apa saja terpakai," kata Ratmi.

Tak hanya pussy willow, beberapa bunga, seperti lili dan lucky bamboo, juga banyak dicari saat perayaan Imlek.

Dikutip dari laman resmi Thursd, lucky bamboo atau bambu keberuntungan melambangkan kekuatan, fleksibilitas, dan ketahanan dalam budaya China.

Meskipun bukan bambu yang sebenarnya, bambu ini adalah anggota keluarga lili, yang sering dibentuk menjadi spiral.

Adapun jumlah tangkai dalam sebuah rangkaian menandakan makna yang berbeda, seperti cinta atau kemakmuran.

Bambu ini merupakan bagian integral dari Feng Shui untuk menyelaraskan elemen-elemen, dengan penempatan yang mempengaruhi keberuntungan dan kesejahteraan.

Dilansir dari National Geographic, Feng Shui adalah seni China kuno terkait pengaturan bangunan, obyek, dan ruang di lingkungan. Tujuannya untuk mencapai keselarasan dan keseimbangan.

Selain itu, air tempat tanaman ini bertumbuh melambangkan kemurnian dan energi positif yang berkelanjutan.

https://lifestyle.kompas.com/read/2024/01/23/193300120/hari-raya-imlek-ini-bunga-yang-paling-dicari-di-pasar-rawa-belong

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke