10 Jersey Keren di Ajang Euro 2024

JAKARTA, KOMPAS.com – Euro 2024 atau Piala Eropa 2024 telah berlangsung sejak kick off Sabtu (15/6/2024) lalu.

Selain menikmati aksi para pemain di lapangan hijau, salah satu faktor yang membuat Piala Eropa 2024 menarik adalah jersey yang digunakan masing-masing negara.

Di antara 23 tim yang berpartisipasi, berikut Kompas.com rangkum 10 jersey Piala Eropa 2024 keren dari laman Soccer Bible, Selasa (18/6/2024).

Jersey yang diproduksi oleh adidas ini mengusung model lengan panjang dan lengan pendek.

Jersey kandang tuan rumah tampak “berapi-api” lewat desainnya yang mengambil warna kuning, oranye, merah, dan hitam, warna klasik yang selalu diadopsi Jerman dalam desain jersey.

Untuk lengan panjang, warna kuning berada di bagian sikut sebelum bercampur dengan warna oranye, merah, dan hitam ke arah bawah menuju bagian pergelangan tangan.

Warna kuning lainnya terdapat di lengan atas yang bercampur dengan tiga warna lainnya ke arah pundak. Gradasi warna ini juga tampak pada jersey model lengan pendek.

Jersey tandang yang dipakai Portugal dalam Piala Eropa 2024 ini kemungkinan menjadi salah satu jersey terakhir yang diproduksi Nike, mengingat PUMA akan mengambil alih pada Januari 2025.

Sebagai “salam perpisahan”, Nike memasukkan pola arsitektur tradisional khas Portugal ke dalam desain jersey tersebut, yaitu pola ubin mosaik biru.

Jersey tandang negara ini terinspirasi dari salah satu “barang” ekspor paling terkenal di sana, yaitu kartun populer TinTin. Desain yang dibuat oleh adidas ini mengambil inspirasi dari pakaian ikonis yang dikenakan sang petualang muda.

Kamu dapat melihatnya dari baju para pemain yang berwarna biru muda dan celana pendek berwarna coklat.

Perancis mengusung logo ayam jago yang cukup besar di bagian kiri depan jersey tandang mereka. Logo berwarna kuning emas dan merah ini melengkapi motif garis-garis yang mencerminkan warna bendera Tricolore.

Adapun, warna bendera Tricolore secara halus tampak beralih dari biru ke merah pada jersey berwarna putih itu, sehingga membuat gradasinya tampak cantik.

Jersey dari Inggris menimbulkan perpecahan setelah dirilis. Sebagian besar disebabkan oleh desain bendera St. George yang kontroversial di bagian belakang leher jersey.

Terlepas dari kontroversinya, jersey tandang ini cukup “menyimpang” jauh dari tradisi. Mereka memperkenalkan desain panel tujuh warna di bagian samping pada jersey berwarna kismis gelap itu.

Selain jersey tandangnya, jersey kandang Belgia juga memiliki desain yang tak kalah memukau.

Seragam yang dikenakan Kevin De Bruyne dan tim tampak mewah dengan warna merah anggur yang dipadukan dengan aksen emas dan hitam.

Jersey kandang negara ini memadukan warna putih dan merah laiknya warna bendera mereka. Georgia juga menambahkan pola salib St. George dalam benderanya ke dalam jersey.

Desain yang diterapkan pada jersey kandang dari negara ini adalah lambang negara mereka yang bernama Bohemia. Lambang Bohemia identik dengan singa putih berekor ganda dalam sebuah perisai.

Jersey tandang mereka merupakan kebalikan dari jersey kandang. Jersey tandang Denmark mengusung warna putih dan merah, sementara jersey kandang warna merah dan putih.

Meski desainnya agak mirip, jersey tandang menambahkan fitur kerah alih-alih O-collar seperti jersey kandang.

Kroasia mengambil tampilan kontemporer dengan pola kotak-kotak klasik pada jersey tandang mereka. Desain jersey mengusung warna biru dengan aksen merah halus.