KOMPAS.com - Selain membuat kita sulit mendapatkan ukuran celana yang nyaman, memiliki perut buncit ternyata bisa jadi akar dari segala masalah kesehatan.
Apa saja masalah kesehatan yang bisa muncul akibat perut buncit?
Di dalam tubuh terdapat 2 jenis lemak, yakni lemak viseral (dalam rongga perut) dan lemak subkutan (berada di balik kulit).
Seseorang bisa memiliki perut buncit karena terjadi tumpukan jenis lemak viseral yang berlebihan.
Lemak ini membungkus organ-organ di dalam rongga perut seperti pankreas, hati, dan usus.
Menumpuknya lemak viseral ini bisa dipengaruhi oleh banyak faktor. Mulai dari berat badan yang berlebih, kurangnya bergerak, kurang tidur, mengalami stres, kebiasaan makan yang buruk terutama sering makan makanan tinggi gula dan lemak trans, kondisi genetik, dan juga kondisi penuaan.
Bahayanya, lemak ini berbeda dengan lemak subkutan di balik kulit. Lemak viseral dapat memengaruhi fungsi hormon dalam tubuh.
Itu mengapa, lemak viseral ini memiliki dampak yang lebih berbahaya bagi kesehatan.
Perut buncit dapat diukur dari lingkar pinggang. Kalau lingkar pinggang sudah lebih dari 88 cm bagi perempuan, dan 102 cm bagi laki-laki, maka kamu perlu berhati-hati.
Baca juga : Waspadai, Tumpukan Lemak di Perut Jadi Indikator Kondisi Kesehatan
Semakin tingginya lemak viseral dalam perut atau semakin besar lingkar pinggang, maka risiko mengalami berbagai penyakit kronis meningkat, seperti:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.