KOMPAS.com - Adu argumentasi adalah hal wajar dan tidak bisa dihindari, baik dalam hubungan dengan anggota keluarga, teman maupun pasangan.
Kondisi tersebut sebetulnya bisa menjadi kesempatan untuk mendengarkan pandangan orang lain dan mengutarakan pandangan kita sendiri, sebelum berakhir dengan pemahaman baru.
Masalahnya terletak pada emosi dan frustrasi yang bisa membuat rumit situasi. Terutama jika adu argumentasi terjadi dengan pasangan.
Baca juga: Cara Kembali Akur Setelah Bertengkar dengan Mertua
Sayangnya, banyak dari kita yang tidak memahami cara berargumen sehat.
Pada akhirnya, bukan membangun, argumentasi tersebut malah menciptakan ketegangan antar-pasangan dan memperburuk relasi.
Nah, ketika kita berada pada situasi berargumentasi dengan pasangan, hindari beberapa kesalahan berikut agar hubungan terhindar dari konflik, seperti dilansir dari CNBC Make It.
Sebuah adu argumentasi mungkin tidak akan terjadi kecuali kita memiliki keluhan.
Namun, untuk mengekspresikan keluhan tersebut dengan baik, ahli neuropsikologi tersertifikasi, Judy Ho, Ph.D. menyarankan untuk menjelaskan bagaimana perasaan kita, kemudian segeralah beralih mencari solusi.
"Saat kita berada dalam fase pemecahan masalah, ambil pendekatan kolaboratif. Luangkan waktu untuk melakukan brainstorming untuk menyelesaikan masalah dan jangan menilai ide satu sama lain."
Baca juga: Olahraga Bareng Pasangan Bikin Hubungan Makin Mesra
Demikian kata profesor psikologi di Pepperdine University dan co-host acara TV "The Doctors itu.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.